Liputan6.com, Jakarta - Bantuan negara asing terhadap bencana kebakaran hutan di tanah air terus berdatangan. Kali ini, uluran tangan datang dari Australia.
Bantuan dari Negeri Kanguru ini disampaikan langsung oleh Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson. Diplomat senior tersebut mengatakan bantuan dari negaranya dikerahkan sesuai dengan permintaan dari pemerintah Indonesia.
Permintaan itu, kata Grigson, disambut gembira negaranya. Sebab, sudah jadi kewajiban Australia untuk membantu Indonesia dalam masalah penanganan asap.
"Australia sangat senang bisa membantu Indonesia dalam waktu ini," ujar Grigson di Kantor BNPB di Jakarta, Minggu (11/10/2015).
Dia menyebut Australia tidak akan tanggung-tanggung membantu Indonesia. Rencananya, pesawat superbesar yang bisa mengangkut ribuan ton air akan dikerahkan.
"Kami siap mengerahkan pesawat yang sangat besar L-100 hercules pesawat ini akan menurunkan 15 ton air," sebut Grigson.
Dubes yang baru bertugas hampir setahun ini menambahkan, pesawat itu dijadwalkan tiba pada Selasa atau Rabu pekan depan. Nantinya Hercules itu ditugaskan untuk memadamkan kebakaran hutan di wilayah Sumetera Selatan.
"Tim advanced akan kami kerahkan pada hari ini dan pesawat akan tiba beberapa hari lagi," jelas Grigson.
"Kami begitu menantikan bekerja sama dengan Indonesia untuk mengatasi masalah (kebakaran hutan dan kabut asap) ini," lanjut dia. (Bob/Ali)
Redakan Kabut Asap, Australia Kirim Pesawat Superbesar
Pesawat ini mampu angkut 15 ton air untuk memadamkan kebakaran hutan di Sumatera Selatan.
diperbarui 11 Okt 2015, 14:03 WIBDiterbitkan 11 Okt 2015, 14:03 WIB
Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson (kanan), di Kantor BNPB, Jakarta. (Liputan6.com/Andreas Gerry Tuwo)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Banyak Ormas di Kawasan Industri, Menperin: Hambat Investasi
Polda Metro Jaya Bongkar Praktik Gas LPG Oplosan, Amankan 9 Pelaku
6 Resep Pepes Ikan Kembung, Eksplorasi Rasa di Dapur Anda
Profil Gregory Hendra Lembong, Calon Presiden Direktur BCA
Perusahaan Kripto Ingin Lepas Saham ke Publik, Begini Kata OJK
Kebijakan Donald Trump di NOAA, Larang Ilmuwannya Kolaborasi dengan Ilmuwan Asing
VIDEO: Akses Jalan Maros-Makassar Terendam Banjir, Puluhan Calon Penumpang Pesawat Telantar
Memahami Arti Opini: Definisi, Jenis, dan Pengaruhnya dalam Masyarakat
Saham MINA Naik 127,12 Persen, Begini Tindakan Bursa
Tujuan Tes Kepribadian: Memahami Diri dan Potensi Anda
Perjalanan Dinas Kemenkeu Dipangkas Rp 736 Miliar
Kortas Tipikor Polri Buka Peluang Ambil Alih Kasus Firli Bahuri dari Polda Metro Jaya