Gedung Tertimpa Material Berat, 4 Karyawan Kemenko Polhukam Luka

Material berat itu berasal dari Kementerian Pertahanan yang saat ini sedang dalam proses pembangunan.

oleh Oscar Ferri diperbarui 30 Nov 2015, 17:00 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2015, 17:00 WIB
Bangunan Kemenkopolhukam tertimpa material berat
Bangunan Kemenkopolhukam tertimpa material berat (Foto: Oscar Ferri)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah material berat bangunan jatuh menimpa Gedung Organisasi dan Tata Laksana (Ortala) Kementerian Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam). Material itu jatuh dari gedung yang tengah dibangun Kementerian Pertahanan atau Kemhan.

Pantuan Liputan6.com, Senin (30/11/2015), kejadian tersebut mengakibatkan Gedung Ortala rusak berat di bagian atap dan seluruh ruangan di lantai 2.

"Saya juga tidak tahu persis kejadiannya. Saya mendapat laporan dari anak buah saya ada peristiwa ini," ujar salah seorang pegawai Kemenko Polhukam, Khairul, di lokasi kejadian.

Hal itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB.‎ Gedung yang berada di bagian paling belakang Kemenko Polhukam itu memang berbatasan langsung dengan area Kemhan.

Terkait peristiwa ini, sebanyak 4 orang PNS Kemenko Polhukam menjadi korban. Mereka mengalami luka-luka. "Luka ringan dan berat. Sudah langsung dibawa ke RS Tarakan," ujar Khairul.


Tim Identifikasi dari Polres Metro Jakarta Pusat langsung melakukan proses identifikasi. Saat ini gedung berlantai 2 itu sudah dipasangi garis polisi.

Sementara sejumlah pegawai dan pekerja bangunan membereskan ruangan yang rusak berat, termasuk membereskan puing-puing material bangunan yang jatuh itu.

Khairul mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan pihak Kemhan dan pihak kontraktor. Koordinasi untuk membicarakan soal kerusakan dan korban.

"Sudah kita koordinasi dengan Kemhan, kontraktor. Nanti mungkin Ortala ini diperbaiki. Juga soal biaya pengobatan dan perawatan korban ditanggung," ucap Khairul.

Sejauh ini, seorang staf Kemhan sudah mendatangi lokasi kejadian. Namun, dia enggan memberi komentarnya. (Nil/Ans)**

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya