Ingin Jadi Pendukung Ahok yang Bersih, Nasdem Gelar Tes Narkoba

Tes ini juga merupakan rangkaian acara sebelum para kader dilantik menjadi pengurus Nasdem.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 19 Mar 2016, 12:14 WIB
Diterbitkan 19 Mar 2016, 12:14 WIB
20160212--Nasdem-di-Pilgub-2017-Jakarta-IA
Korwil DKI Jakarta Partai NasDem Victor Laiskodat (tengah) bersama Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari dan Sekretaris DPW Partai NasDem DKI Jakarta Wibi Adriano menyampaikan keterangan pers di Jakarta, Jumat (12/2). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Nasdem merupakan salah satu partai yang mendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam Pilkada DKI 2017. Sosok Ahok yang bersih, juga ingin diikuti para pendukungnya.

Untuk mewujudkan hal itu, Nasdem melakukan tes narkoba pada para kadernya, terutama yang berada di DKI Jakarta.

"Usung seorang yang baik (Ahok), kita harus tunjukkan siapa diri kita. Kita buktikan Nasdem DKI clear dari narkoba," kata Sekretaris DPW Nasdem DKI Jakarta Wibi Andrino,‎ di DPP Nasdem, Jakarta, Sabtu (19/3/2016).

Sebanyak 150 kader mengikuti prosedur tes narkoba. Urine mereka dicek. Nasdem pun menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) agar hasilnya valid.

Tes ini juga merupakan rangkaian acara sebelum para kader dilantik menjadi pengurus Nasdem dari tingkat kelurahan hingga provinsi di DKI Jakarta.

"Kalau ada yang positif narkoba, pasti langsung kita keluarkan," tegas Wibi.

Ahok yang maju pilkada lewat jalur independen sebelumnya mempersilakan partai pendukungnya bergerak menghimpun dukungan. Ia berprinsip tidak akan mengeluarkan uang untuk kampanye partai pendukungnya.

"Kalau partai mau dukung, mau kasih kaos macam-macam silakan partai bergerak, yang pasti aku enggak ada uang buat biayain, jadi tugas saya adalah kerja," ucap Ahok.

Ahok berprinsip, dia hanya akan fokus bekerja. Sehingga untuk urusan pendanaan pencalonannya diserahkan kepada pendukungnya.

"Nah saya kerja sebaik, secepat mungkin. Mereka juga kerja, cari sumbangan ya urusan mereka, mau patungan mau apa, nah saya duduk manis kerja aja udah," kata Ahok. Saat ini, parpol yang sudah mendeklarasikan dukungan adalah Nasdem dan Partai Hanura.‎

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya