Liputan6.com, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan merayakan ulang tahun ke-18 pada akhir April ini. Partai berlambang padi dan bulan sabit itu akan menggelar hajatan pada 20-24 April mendatang.
Dalam kesempatan tersebut, partai yang belakangan ini keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP) dan mendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla itu akan mengundang presiden ke-3 RI BJ Habibie untuk memberikan wejangan.
"Dalam puncak milad nanti kami mengundang Profesor BJ Habibie untuk memberikan nasihat kepemimpinan," kata Presiden PKS Sohibul Iman di kantor DPP PKS, Jakarta, Selasa (19/4/2016).
Baca Juga
"PKS juga akan menganugerahkan PKS Award kepada kader, simpatisan, ataupun masyarakat umum yang berperan terhadap pembangunan dan pemberdayaan masyarakat," kata dia.
Pria yang akrab disapa Kang Iman itu mengatakan, selama 18 tahun perjalanan masih ada kekurangan-kekurangan yang dilakukan PKS. Namun, tidak sedikit pula kontribusi yang sudah diberikan.
Beberapa kontribusi, kata Iman, di antaranya terlibat dalam inisiasi Undang-Undang Sisdiknas, Undang-Undang Pornografi, dan Undang-Undang Kewirausahaan.
"Ini hanya sedikit yang bisa dilakukan PKS. Ke depan, PKS sudah menyusun beragam program pelayanan untuk rakyat, salah satunya pusat-pusat khidmat PKS di berbagai daerah," kata dia.
Dalam rangkaian milad ke-18, PKS menggelar sejumlah kegiatan seperti Lomba Nasional Kitab Kuning dan Simposium Perempuan Nasional pada 20 April di DPR untuk menyambut Hari Kartini. Ada juga Sekolah Kepemimpinan Partai pada 20-23 April dan ramah-tamah dengan nelayan pada 23 April.