Ahok Persilakan PKL Berjualan di Dalam Balai Kota

Ahok juga berencana membuat program gedung di Jakarta dibangun tanpa pagar agar halamannya bisa dimanfaatkan untuk berjualan bagi PKL.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 17 Okt 2016, 10:11 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2016, 10:11 WIB
 Pagi ini, Ahok meresmikan Jak Bistro, kedai kopi pertama yang berada di Balai Kota.
Pagi ini, Ahok meresmikan Jak Bistro, kedai kopi pertama yang berada di Balai Kota.

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berencana menyediakan tempat bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) di banyak lokasi di Jakarta. Langkah pertama, dia akan menyediakan tempat bagi PKL di Balai Kota Jakarta.

Pagi ini, Ahok meresmikan Jak Bistro, kedai kopi pertama yang berada di Balai Kota. Jak Bistro dikelola oleh BUMD PT Jakarta Tourisindo. Ahok mengatakan, ketimbang para PKL itu membuka warung di pinggir jalan sehingga membuat macet, lebih baik buka di Balai Kota.

"Kamu liat yang jualan nasi goreng kambing di Kebon Sirih, bikin macet setiap malam. Mending di sini, bisa sambil ngeliat Monas," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (17/10/2016).

Ahok mengaku tak khawatir soal keamanan jika banyak yang berjualan di kantornya. Sebab pengamanan di Balai Kota telah dibuat sedemikian rupa dari Pengamanan Internal hingga CCTV.

"Ngapaian takut, CCTV kita itu bisa deteksi wajah, di masukin ke rekaman e-KTP bisa ketahuan siapa orang ini," tambah Ahok.

Selain itu, tak hanya di Balai Kota, Ahok juga berencana membuat program gedung di Jakarta dibangun tanpa pagar agar halamannya bisa dimanfaatkan untuk berjualan bagi UKM atau PKL.

"Model-model Jak Bistro memberi kesempatan untuk anak muda membuka usaha. Tidak hanya di Balai Kota, nanti di sepanjang gedung (di jalan) Sudirman hingga Bundaran HI juga bisa dimanfaatkan," kata Ahok.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya