Ketika Anak Risma Naik Ojek ke Kediaman Megawati

Liputan6.com, Jakarta - Pertemuan di kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri, selain dihadiri beberapa kepala daerah, hadir juga anak kandung Wali Kota Tri Rismaharini, Fuad Bernardi. Fuad mewakili sang ibu karena sedang berada di Tokyo, Jepang.

Fuad yang hadir sekitar pukul 14.15 WIB itu, disambut Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. Tidak seperti tamu yang lain yang menggunakan kendaraan mewah, Fuad turun dari ojek online di samping rumah Megawati.

Penampilan Fuad juga terlihat sederhana. Pria yang juga kader PDIP itu hanya mengenakan kemeja hitam dan mengendong tas ransel.

"Saya Fuad, saya juga kader partai (PDIP). Saya diminta Pak Sekjen untuk membantu telekonferensi Bu Mega dengan ibu saya nanti," ucap Fuad saat tiba di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (14/10/2017).

Kendati, Fuad enggan menyampaikan isi komunikasi antara Risma dengan Megawati, karena menurutnya ini urusan internal partai.

"Yang saya dapat sampaikan saya bangga, karena mendapat kesempatan berinteraksi dengan dua orang yang saya kagumi, Ibu Mega dan ibu saya sendiri, yang sama-sama tinggi kepeduliannya kepada kehijauan lingkungan," tandas Fuad.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri hari ini memanggil sejumlah kepala daerah kader partai berlambang banteng moncong putih itu, di kediamannya Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

Pertemuan ini untuk persiapan jelang pengumuman calon gubernur dan wakil gubernur, untuk Pilkada Jawa Timur dan Sulawesi Selatan, pada Minggu besok, 15 Oktober 2017.

Ada dua calon kuat dari PDIP yang akan diusung pada Pilkada Jatim 2018, yakni Wakil Gubernur Jatim Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma).

"Untuk nomor satu? Ya ada Gus Ipul (Saifullah Yusuf Wakil Gubernur Jatim) ada Bu Risma (Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya)," ucap Bupati Ngawi Budi Sulistyono atau akrab disapa Budi Kanang usai menghadiri pertemuan di kediaman Megawati, Sabtu.

Sementara, Bupati Trenggalek Emil Dardak membenarkan, dalam pembicaraan dengan Megawati membahas mana yang terbaik antara Saifullah Yusuf, Khofifah Indar Parawansa dan Tri Rismaharini.

Namun menurut Emil, hal tersebut dibungkus dalam kerangka hal yang dibutuhkan bagi Jatim ke depan. "Ya namanya pemetaan seperti itu, pasti ada. Tapi pada intinya dibungkus dalam rangka yang dibutuhkan Jatim itu seperti apa," pungkas Emil.