Usai Bom Mapolrestabes Surabaya, Polisi Amankan 3 Orang Mencurigakan

Situasi perkantoran di wilayah Polrestabes Surabaya pun diliburkan.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Mei 2018, 11:59 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2018, 11:59 WIB
Bom Meledak di Markas Polrestabes Surabaya
Aparat kepolisian menutup jalan setelah serangan bom bunuh diri di Polrestabes Surabaya, Jawa Timur, Senin (14/5). Seluruh akses menuju Mapolrestabes ditutup total dan tiap jalur dijaga petugas kepolisian bersenjata laras panjang. (AP/Achmad Ibrahim)

Liputan6.com, Jakarta Tak lama setelah bom di Mapolrestabes Surabaya meledak, polisi mengamankan tiga orang mencurigakan yang beredar di kawasan Mapolrestabes Surabaya.

Orang pertama diamankan di Jalan Rajawali dekat pertigaan. Orang tersebut berciri pakai topi dan pakaian kaus dan celana serba hitam.

Kemudian, polisi juga mengamankan orang mencurigakan kedua di Jalan Karet. Orang ini berciri menggunakan jaket abu-abu dan berkulit hitam. Orang ketiga juga diamankan tanpa diketahui cirinya oleh media dan telah dibawa masuk ke Polres.

Polisi pun meminta agar warga sekitar menjauh dari lokasi ledakan. Begitu pula wartawan, diminta mundur hingga sekitar 300 meter atau tepatnya di Jembatan Merah.

Situasi perkantoran di wilayah Polres pun diliburkan. Karyawan perkantoran salah satunya Bank Mandiri yang ada di sekitar lokasi berbondong-bondong keluar untuk kembali ke rumah masing-masing.

Wartawan tak bisa melihat secara pasti lokasi terjadinya bom di depan pintu gerbang Mapolrestabes Surabaya.

Pantauan merdeka.com, sekitar pukul 11.00 WIB, akses masuk di Jalan Jembatan Merah menuju Jalan Rajawali ditutup. Polisi melakukan sterilisasi sekitar Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur.

Reporter : Darmadi Sasongko

Sumber: Merdeka.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya