Polri Pastikan Firli Dimutasi Sebagai Kapolda Sebelum Dilantik Jadi Ketua KPK

Terpilihnya Firli menjadi Ketua KPK setelah melalui uji kelayakan dan kepatutan sebagai capim KPK di DPR.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Sep 2019, 19:21 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2019, 19:21 WIB
Uji Kelayakan dan Kepatutan Capim KPK
Calon Pimpinan KPK Irjen Firli Bahuri (kiri) berjabat tangan dengan Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin (kanan) usai menerima amplop berisi tema makalah yang harus dibuat, saat uji kelayakan dan kepatutan capim KPK di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/9/2019). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Irjen Firli Bahuri telah terpilih menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023. Terpilihnya Firli menjadi Ketua KPK setelah melalui uji kelayakan dan kepatutan sebagai capim KPK di DPR.

Meski sudah terpilih menjadi ketua lembaga antirasuah, Firli masih tetap menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan. Dia dipastikan tak lagi menjabat sebagai kapolda sebelum dilantik pada Desember 2019.

"Tentunya sebelum itu ya, sebelum pelantikan nanti dewan pertimbangan jabatan pangkat tinggi Polri akan melakukan rapat yang untuk mengganti sosok Kapolda Sumsel kan masih Desember, artinya sebelum Desember itu pasti akan ada mutasi sebagai pengganti beliau," kata Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Humas Polri, Jakarta Selatan, Jumat (13/9).

Jenderal bintang satu ini menegaskan, sebelum dilantik menjadi Ketua KPK nanti, Firli dipastikan sudah tak lagi menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.

"Belum tahu ya pokoknya sebelum pelantikan pasti akan ada mutasi untuk menggantikan posisi beliau," tegas dia.

Dengan begitu, Firli masih mempunyai waktu dua bulan menjadi kapolda sebelum nantinya ia resmi menjabat sebagai Ketua KPK.

"Tentunya masih aktif kan baru selesai pengumuman berarti masih ada waktu Oktober-November masih ada kurang lebih dua bulan," pungkas Dedi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pimpinan KPK Lainnya

Firli Bahuri Terpilh Sebagai Ketua KPK 2019-2023
Petugas menulis perolehan suara pada pleno pemilihan dan penetapan Capim KPK di ruang rapat Komisi III DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (13/9/2019) dini hari. Calon Pimpinan KPK Irjen Pol Firli Bahuri terpilh sebagai Ketua KPK 2019-2023 dengan perolehan 56 suara. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Empat komisioner terpilih lainnya, yakni Alexander Marwata (komisioner KPK), Nurul Ghufron (dosen), Nawawi Pomolango (hakim), dan Lili Pintauli Siregar (advokat).

Proses pemilihan dilakukan dengan voting. Masing-masing anggota komisi yang berjumlah 56 anggota berhak memberikan suaranya. Satu anggota memilih lima nama calon. Filri mendapat 56 suara. Sempurna.

Berikut hasil voting capim KPK periode 2019-2023 berdasarkan suara terbanyak:

1. Firli Bahuri (Anggota Polri) 56 suara

2. Alexander Marwata (Komisioner KPK) 53

3. Nurul Ghufron (Dosen) 51 suara

4. Nawawi Pomolango (Hakim) 50 suara

5. Lili Pintauli Siregar (Advokat) 44 suara

Sementara lima capim KPK lainnya mendapat suara:

6. Sigit Danang Joyo (PNS Kementerian Keuangan) 19 suara

7. Luthfi Jayadi Kurniawan (Dosen) 7 suara

8. Roby Arya B (PNS Sekretariat Kabinet) 0 suara

9. Johanis Tanak (Jaksa) 0 suara

10. I Nyoman Wara (Auditor BPK) 0 suara

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya