Di Tengah Pandemi Covid-19, PN Jakut Akan Gelar Sidang Novel Baswedan

Sidang dakwaan kasus penyerangan terhadap Novel Baswedan akan digelar pada Kamis besok.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 18 Mar 2020, 17:30 WIB
Diterbitkan 18 Mar 2020, 17:30 WIB
Peringatan 500 Hari Penyerangan Novel Baswedan Digelar di KPK
Wadah Pegawai (WP) KPK saat memperingati 500 hari penyerangan terhadap Novel Baswedan di depan Gedung KPK, Jakarta, Kamis (1/11). WP KPK mendesak Presiden Joko Widodo menyelesaikan kasus-kasus penyerangan terhadap aktivis. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Liputan6.com, Jakarta Pengadilan Negeri Jakarta Utara akan menggelar sidang kasus teror air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan. Sidang dakwaan akan dihelat pada Kamis, 19 Maret 2020 besok.

Ketua Wadah Pegawai (WP) KPK Yudi Purnomo menyatakan, pihaknya akan mengawal jalannya persidangan bersama tim advokasi Novel Baswedan.

"Besok Insyaallah pembacaan dakwaan, atau sidang pertama terkait kasus Bang Novel itu di PN Jakarta Utara. Nanti kami dari WP KPK, sebagai bagian advokasi Bang Novel akan datang ke sana sambil melihat situasi, kemudian nanti akan melihat dakwaannya seperti apa," ujar Yudi di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (18/3/2020).

Yudi berharap, besok tidak ada suatu hal apa pun yang menghalanginya untuk menghadiri sidang Novel. Apalagi, sidang berlangsung di tengah situasi bencana nasional dan pandemi global virus corona atau Covid-19.

"Kami akan datang jika memang memungkinkan, untuk ke sana sambil melihat situasi yang ada. Karena (sidang dakwaan) ini menjadi penting juga," kata dia.

Yudi berharap, dalam sidang nanti jaksa penuntut umum (JPU) mampu membongkar secara gamblang bagaimana teror terhadap Novel Baswedan terjadi. Terlebih jika penuntut umum turut menyebut dalang di balik aksi teror dalam dakwaan tersebut.

"Kami harapkan bahwa dalam pembacaan dakwaan itu, terungkap seluruh fakta-fakta terkait dengan penyerangan Bang Novel. Kedua juga terkait dengan siapa saja pelakunya. Jadi kami harapkan seperti itu," kata dia.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Berkas Perkara Diterima Pengadilan

Wajah Tersangka Penyerangan Novel Baswedan
Polisi mengawal tersangka kasus penyiramanan air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (28/12/2019). Tersangka berinisial RM dan RB dipindahkan dari Polda Metro Jaya ke Bareskrim Mabes Polri untuk penyidikan lebih lanjut. (merdeka.com/Imam Buhori)

Sebelumnnya, berkas perkara penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara, pada Selasa, 10 Maret 2020. Persidangan pun segera digelar.

"Pengadilan Negeri Jakarta Utara telah menerima pelimpahan berkas perkara penganiayaan atas nama terdakwa Rony Bugis dan terdakwa Rahmat Kadir Mahulete terhadap korban Novel Salim Baswedan," kata Humas Pengadilan Negeri Jakarta Utara Djuyamto dalam keterangan tertulis, Rabu (11/3/2020).

Djuyamto mengatakan, Ketua Pengadilan Negeri Jakarta menunjuk tim majelis hakim untuk memeriksa dan mengadili perkara penyerangan Novel Baswedan.

Ketiganya, yaitu, Djuyamto bertindak sebagai Ketua Majelis, dengan anggota Taufan Mandala, Agus Darwanta serta Muh Ichsan sebagai Panitera Pengganti.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya