Top 3 News: Kronologi Meninggalnya Ustaz Maaher At-Thuwailibi Versi Polisi

Sebelum pelimpahan tahap II berupa penyerahan tersangka dan barang bukti ke kejaksaan, Ustaz Maaher At-Thuwailibi Maaher sempat mengeluh sakit.

oleh Maria FloraNafiysul QodarAdy AnugrahadiLiputan6.com diperbarui 10 Feb 2021, 07:06 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2021, 07:06 WIB
Ustaz Maaher At-Thuwailibi Meninggal Dunia karena Sakit, Ini 5 Faktanya
Ustaz Maaher At-Thuwailibi meninggal dunia di Rutan Bareskrim. (Sumber: Merdeka)

Liputan6.com, Jakarta Berpulangnya Ustaz Maaher At-Thuwailibi alias Soni Eranata, Senin, 8 Februari kemarin menjadi berita terpopuler pertama di top 3 news, Selasa, 9 Februari 2021. Dia mengembuskan nafas terakhirnya di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri.

Menurut Kepala Divisi Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono, sebelum berpulang, Ustaz Maaher sempat mengeluh sakit. Dia pun dibawa ke  RS Polri Said Soekanto, Kramatjati.

Tak lama setelah dinyatakan sembuh, Ustaz Maaher yang telah ditetapkan tersangka terkait dugaan ujaran kebencian kepada Kiai Nahdlatul Ulama (NU) Habib Lutfi bin Yahya tersebut kembali mengeluh sakit.

Ustaz Maaher dillaporkan menolak saat akan dibawa petugas kembali ke RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.

Berita terpopuler lainnya terkait penampakan ular besar di Pintu Air Petamburan, Jakarta Pusat, Selasa siang, 9 Februari kemarin. Sempat jadi tontonan warga, ular yang belum diketahui jenisnya tersebut berhasil kabur.

Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat juga mengaku pihaknya belum berhasil menemukan ular besar itu. 

Sementara itu, intensitas hujan yang cukup deras dalam sepekan terakhir mengguyur Ibu Kota membuat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengambil sejumlah langkah untuk mengantisipasi banjir setelah diguyur hujan.

Salah satunya dengan melakukan pengerukan lumpur di sejumlah waduk di Ibu Kota, lalu membangun  sumur vertikal untuk drainase dan memastikan fungsi pompa air berfungsi dengan baik.  

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Selasa, 9 Februari 2021:

Saksikan video pilihan di bawah ini:

1. Polri Ungkap Kronologi Meninggalnya Maaher At-Thuwailibi di Rutan Bareskrim

Ustaz Maaher At-Thuwailibi. (Sumber: Instagram @ustadzmaaheratthuwailibi)
Ustaz Maaher At-Thuwailibi. (Sumber: Instagram @ustadzmaaheratthuwailibi)

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengungkap kronologi meninggalnya Ustaz Maaher At-Thuwailibi alias Soni Eranata di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri pada Senin malam, 8 Februari 2021.

Menurut Argo, berkas perkara Ustaz Maaher sudah masuk tahap II di Kejaksaan, sehingga sudah menjadi tanggung jawab Korps Adhyaksa.

Sebelum pelimpahan tahap II berupa penyerahan tersangka dan barang bukti ke kejaksaan, Maaher sempat mengeluh sakit. Kemudian petugas Rutan Bareskrim termasuk tim dokter membawanya ke RS Polri Said Soekanto, Kramatjati, Jakarta Timur.

"Setelah diobati dan dinyatakan sembuh, yang bersangkutan dibawa lagi ke Rutan Bareskrim," ungkap dia.

Kemudian setelah barang bukti dan tersangka diserahkan ke jaksa, Maaher kembali mengeluh sakit.

 

Selengkapnya...

2. Ular Berukuran Besar Muncul di Pintu Air Petamburan, Jakpus

Titanoboa, Ular Terbesar di Dunia yang Dihidupkan Lagi
Ukuran Titanoboa jauh lebih besar dari anaconda yang selama ini dianggap sebagai ular terbesar di dunia.

Ular berukuran besar terlihat berjalan di Pintu Air Petamburan Jakarta Pusat. Penampakan ular itu pun menjadi tonton warga. Tak sedikit yang mengabadikan menggunakan telepon genggam.

Dalam rekaman video berdurasi 39 detik yang diterima Liputan6.com, ular besar yang belum diketahui jenisnya itu meliuk-liuk di bebatuan. Seperti hendak berjalan menuju semak-semak belukar. Salah satu perekam memberitahukan lokasi penemuan luar.

Kasudin Gulkarmat Jakarta Pusat, Asril Rizal membenarkan penemuan ular tersebut. Dia menyebut, ular menampakan diri pada siang tadi. Namun, saat ini ular tersebut sudah kabur.

"Iya tadi di pintu air Petamburan. Tapi ularnya saat ini belum bisa ditemukan," kata dia saat dihubungi, Selasa (9/2/2021) sore.

 

Selengkapnya...

3. Anies Ungkap 5 Jurus DKI Tak Banjir Setelah Diguyur Hujan

Melihat Program Grebek Lumpur di Setu Babakan
Petugas menggunakan alat berat untuk mengeruk lumpur di kawasan Setu Babakan, Jakarta, Rabu (21/10/2020). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, program pengerukan lumpur kali, sungai, atau waduk di Jakarta akan dilakukan hingga akhir tahun 2020. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menilai program yang telah dikerjakan Pemerintah Provinsi DKI sebagai penanggulangan banjir menunjukan hasil baik. Program tersebut di antaranya gerebek lumpur.

"Kita bersyukur bahwa program gerebek lumpur yang kita jalankan dalam beberapa bulan terakhir telah menunjukkan hasilnya. Di mana saluran-saluran air dalam sistem drainase di Jakarta, sendimentasinya bisa dibersihkan. Sehingga bisa mengelola limpahan air hujan dengan lebih baik," ucap Anies, Senin, 8 Februari 2021.

Meski menunjukan hasil yang diharapkan, Anies mengingatkan warga Jakarta agar tetap waspada mengingat musim hujan belum usai. Untuk itu, ia juga meminta tim penjaga pintu air, Dinas Sumber Daya Air, dan pihak terkait penanganan banjir agar tetap saling berkomunikasi.

Mantan rektor Universitas Paramadina itu menerangkan dalam menghadapi musim hujan, hal yang perlu diperhatikan adalah kondisi curah hujan di kawasan hulu, curah hujan lokal, serta melihat kondisi permukaan air laut karena ibu kota berada d pesisir pantai.

 

Selengkapnya...

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya