Dengar Desakan Warga, Jokowi Minta Jembatan Sei Alalak Segera Dibuka

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta agar Jembatan Sei Alalak yang berada di Provinsi Kalimantan Selatan segera dibuka.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 26 Sep 2021, 10:47 WIB
Diterbitkan 26 Sep 2021, 10:46 WIB
Jembatan Sei Alalak
Jembatan Sei Alalak. (dok Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta agar Jembatan Sei Alalak yang berada di Provinsi Kalimantan Selatan segera dibuka. Hal ini dilakukan Jokowi usai mendengar desakan warga Kalimantan Selatan yang meminta agar jembatan tersebut segera dibuka.

"Benar, Bapak Presiden Jokowi meminta agar Jembatan Alalak ini segera dibuka. Kami saat ini sedang berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono dikutip dari siaran persnya, Minggu (26/9/2021).

Adapun Jembatan Sei Alalak ini menghubungkan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Barito Kuala menuju Provinsi Kalimantan Tengah. Kawasan ini terkenal kemacetannya, terutama setelah Jalan Lingkar Utara yang kondisinya rusak parah pasca diterjang banjir.

Heru mengatakan pembukaan jembatan tersebut dapat dilakukan dengan ujicoba operasional secara terbatas hingga pelaksanaan peresmian. Sehingga, tak semua jenis kendaraan dapat melintas di jembatan tersebut.

"Jenis kendaraan yang diizinkan hanya untuk roda dua dan mobil penumpang," jelas Heru.

Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono meyebut pihaknya telah melakukan pengecekan akhir kondisi jembatan tersebut. Dia menyatakan jembatan Sei Alalak siap dibuka sesuai arahan Jokowi.

"Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan Polda Kalimantan Selatan terkait koodinasi untuk ujicoba operasional terbatas ini. Dan juga untuk melakukan pengawalan dan pengamanan,” tutur Basuki.

 

Dilarang Berhenti dan Parkir

Basuki meminta agar masyarakat menaati aturan lalu lintas. Selain itu, dia pun meminta agar kendaraan roda dua dan mobil penumpang tidak parkir atau berhenti di atas jembatan.

"Kami khawatir karena jembatan baru, masyarakat ingin berhenti untuk melihat jembatan atau berfoto. Mohon untuk kepentingan bersama kita tertib dan mentaati aturan lalu lintas," ujar Basuki.

Lebih lanjut, Basuki meminta masyarakat untuk menjaga kebersihan dan ketertiban di area jembatan.

Sebagai informasi, Jembatan Sei Alalak telah selesai seluruh proses pembangunannya pada Jumat, 24 September 2021. Jembatan ini dibangun untuk menggantikan Jembatan Kayu Tangi 1 yang telah berusia sekitar 30 tahun dan juga akan memberikan manfaat yang sangat besar bagi perekonomian masyarakat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya