Sempat Khawatir Tak Tercapai, Jokowi: Vaksinasi Covid-19 di Indonesia 281 Juta Dosis

Jokowi menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja keras semua pihak.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 03 Jan 2022, 09:58 WIB
Diterbitkan 03 Jan 2022, 09:57 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Kamis (10/6/2021).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Kamis (10/6/2021).

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku sempat was-was target 280 juta dosis suntikan vaksin Covid-19 tak tercapai di akhir 2021. Namun, Jokowi bersyukur saat ini vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 281 juta dosis suntikan.

"Saya sudah khawatir nanti akhir tahun target kita 280 juta dosis vaksin bisa disuntikkan ke seluruh masyarakat tercapai atau tidak. Ternyata tadi pagi, saya cek sudah dah berada di angka 281.299.690 dosis," jelas Jokowi dalam acara Peresmian Pembukaan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2022 yang ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, Senin (3/1/2022).

Dia mengatakan bahwa tak mudah menyuntikkan 280 juta dosis vaksin Covid-19 kepada masyarakat dalam jangka waktu satu tahun. Hal ini dikarenakan kondisi geografis Indonesia membuat proses distribusi vaksin menjadi sulit.

"Hati-hati 280 juta dosis yang disuntikkan itu juga bukan barang yang mudah menyuntik 280 juta kali dalam waktu 1 tahun, bukan barang yang mudah," katanya.

"Karena geografi kita yang harus vaksinasi dengan perahu, vaksinasi naik sepeda motor, jalan kaki ke atas gunung, bukan sesuatu yang mudah," sambung Jokowi.

Selain itu, dia mengungkapkan vaksinasi Covid-19 dosis pertama untuk anak-anak saat ini juga sudah mencapai 79,6 persen. Sedangkan, penyuntikan dosis kedua sebesar 54,8 persen.

"Untuk ibu kota-ibu kota provinsi, kota-kota besar yang interaksi masyarakatnya tinggi, juga sudah di atas 70 persen dan 27 provinsi telah mencapai target dosis pertama di atas 70 persen," ujar dia.

Jokowi menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja keras semua pihak. Mulai dari, pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, Badan Intelijen Negara (BIN), perusahaan besar maupun menengah kecil, hingga organisasi kemasyarakatan (ormas).

"Semuanya bergerak, modal kita ada disitu. Kebersamaan gotong royong inilah modal kita," ucap Jokowi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Target dari Jokowi

Sebelumnya, Jokowi meyakini percepatan vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu upaya menekan laju penyebaran virus corona. Untuk itu, dia menargetkan vaksinasi Covid-19 di Indonesia mencapai 280 sampai 290 juta dosis pada akhir 2021.

"Akhir tahun ini kita harapkan sudah berada di angka mungkin di 280-290 juta," kata Jokowi saat berpidato dalam Kompas100 CEO Forum di Istana Negara Jakarta, Kamis 18 November 2021.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya