Ketum PAN Mengaku Belum Dengar Kabar Reshuffle Kabinet

Zulkifli Hasan kembali menegaskan bahwa pihaknya tidak mengetahui isu PAN masuk dalam reshuffle kabinet yang dikabarkan akan berlangsung Maret 2022.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 09 Mar 2022, 08:32 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2022, 08:30 WIB
Gibran Rakabuming Raka
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengaku belum dengar akan ada reshuffle kabinet. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Isu reshuffle kabinet yang beredar menyebutkan PAN akan mendapatkan kursi menteri dan wakil menteri. Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengaku belum mendengar kabar mengenai reshuffle.

"Saya belum mendengar kabar itu (reshuffle)," kata Zulkifli Hasan saat dikonfirmasi, Rabu (9/3/2022).

Zulhas kembali menegaskan bahwa pihaknya tidak mengetahui isu PAN masuk dalam reshuffle kabinet yang dikabarkan akan berlangsung Maret 2022.

"PAN belum mengetahui (kabar reshuffle)," kata dia.

Sebelumnya, kabar reshuffle kabinet kembali santer terdengar disebut bakal dilaksanakan akhir Maret 2022. Sekretaris Gerakan Sosial dan Penanggulangan Bencana DPP PKB, Luqman Hakim, mengaku dirinya juga mendengar kabar tersebut.

"Kalau kabar-kabar warung kopi begitu, infonya akhir Maret ini," kata Luqman kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


PAN Dapat Jatah

Ketua MPR Zulkifli Hasan atau Zulhas
Ketum PAN, Zulkifli Hasan atau Zulhas. (Liputan6.com/JohanTallo)

Wakil Ketua Komisi II DPR ini juga mengaku mendengar kabar bahwa reshuffle kali ini akan memasukkan PAN ke dalam kabinet. "PAN dapet satu menteri plus satu wamen," ujarnya.

Meski demikian, Luqman tidak mengetahui siapa saja dan posisi mana yang akan direshuffle.

Demikian halnya terkait waktu pasti perombakan kabinet, Luqman mengaku belum mendengar kabar pasti. "Tapi belum tahu pastinya kapan dan posisinya apa, masih kabar-kabar sih," ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya