Liputan6.com, Jakarta Reka adegan penembakan Brigadir J hingga meninggal dunia di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan dilakukan dua kali. Pertama, tersangka Bharada E langsung memerankan rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.
Dalam siaran langsung, awalnya Bharada E tampak menodongkan senjata ke arah peran pengganti Brigadir J yang dalam posisi membungkuk dengan kedua tangan sedikit terangkat. Namun siaran langsung itu sempat terputus.
Advertisement
Baca Juga
Kemudian pada reka ulang selanjutnya, tampak Bharada E digantikan oleh peran pengganti saat menodongkan senjata ke Brigadir J. Dalam posisi itu, terlihat mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo berada di sampingnya dan seperti memberi arahan untuk menembak Brigadir J.
Pistol hanya dipegang oleh pemeran pengganti Bharada E. Sementara tangan Ferdy Sambo hanya terlihat terikat kabel ties tanpa memegang apapun.
Penembakan Brigadir J diduga terjadi di samping tangga. Setelahnya, Brigadir J mengambil posisi terlungkup seakan telah menerima tembakan dan meninggal dunia.
Sebelumnya, Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat sempat bertemu dengan tersangka Bripka Ricky Rizal di halaman rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Perumahan Polri, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan.
Pertemuan ini terjadi beberapa saat sebelum Brigadir J dieksekusi mati di rumah dinas Ferdy Sambo. Bripka Ricky Rizal terlihat mendatangi Brigadir J. Adegan ini terpantau dalam rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J.
Dari awal adegan, sempat ada reka ulang tersangka Bharada E memegang pistol. Setelahnya, tampak Bharada E berbincang dengan Ferdy Sambo di ruang tengah rumah dinas.
Ricky Rizal Panggil Brigadir J
Kemudian, tersangka Kuwat Maruf yang merupakan asisten rumah tangga Sambo bersama dengan Bripka Ricky Rizal bergerak menuju halaman rumah. Di sana ternyata ada Brigadir J.
Dalam reka ulang adegan, tampak Bripka Ricky Rizal dan Brigadir J berkomunikasi di halaman. Setelahnya, Brigadir J mengikuti Bripka Ricky Rizal ke dalam rumah.
Polri menyatakan, rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J digelar di tiga tempat. Totalnya, ada 78 adegan reka ulang yang akan dilakukan.
"Rekonstruksi hari ini akan meliputi 78 adegan," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di rumah pribadi Ferdy Sambo, di Jalan Saguling III, Duren Tiga Barat, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022).
Dedi menjelaskan, di rumah di Magelang ada 16 adegan untuk peristiwa pada 4, 7, dan 8 Juli 2022. Kemudian di rumah pribadi Ferdy Sambo di Saguling ada 35 adegan. Meliputi peristiwa tanggal 8 dan pasca pembunuhan Brigadir J.
"Di rumah kompleks dinas Duren Tiga ada 27 adegan terkait peristiwa pembunuhan Brigadir J," kata Dedi.
Advertisement
Hadirkan 5 Tersangka
Dedi meminta semua pihak bersabar mengenai rekonstruksi pembunuhan Brigadir J ini.
"Dan kita akan menyiapkan dua layar untuk bisa diliput teman teman media bagaimana jalannya rekonstruksi di TKP Saguling maupun di TKP di Duren Tiga," tandas Dedi.
Polri menggelar agenda rekonstruksi pembunuhan Brigadir J hari ini, Selasa (30/8/2022). Timsus akan menghadirkan lima tersangka dengan empat di antaranya mengenakan rompi tahanan.
Mereka adalah Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Kuwat Ma'ruf, yang keempatnya
"Empat tersangka berstatus tahanan akan menggunakan baju tahanan," tutur Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi kepada wartawan, Senin 29 Agustus 2022.
Adapun untuk istri Ferdy Sambo yakni Putri Candrawathi, dia tidak mengenakan rompi lantaran belum berstatus sebagai tahanan.