Liputan6.com, Jakarta Semua tahu bahwa nama ternyata dapat memengaruhi hampir setiap jalan kehidupan yang kita miliki. Mulai dari di mana kita tinggal, kursus atau sekolah yang diikuti, nilai yang dicapai, pekerjaan yang dipilih, siapa yang dicintai, dan lainnya.
Tapi tahukah jika saat ini memang ada bukti bahwa nama juga dapat memengaruhi penampilan seseorang.
Baca Juga
Sebuah penelitian yang diterbitkan Journal of Personality and Social Psychology, melansir laman Lifehacker, Sabtu (16/5/2020), menemukan bahwa seseorang dapat mencocokkan nama orang orang asing dengan wajahnya. Dan ini menjadi akurasi yang mengejutkan.
Advertisement
Anne-Laure Sellier dari Université Paris-Saclay menulis tentang temuan timnya di The Conversation:
Dalam delapan penelitian, kami menemukan bahwa peserta dapat menunjukkan foto gaya ID dari orang yang belum pernah mereka temui, dengan mengenali nama pertama orang yang digambarkan. Ini jauh di atas tingkat peluang.
Teorinya adalah bahwa ketika seorang anak menerima nama depan, itu sudah penuh dengan stereotip, baik atau buruk.
Tekanan Sosial
Tekanan sosial itu membebani pemakai nama, memengaruhi persepsi mereka tentang diri sendiri, dan pada gilirannya, perkembangan penampilan.
Jadi misalnya, jika memberi bayi Anda nama yang terdengar gembira, maka nama ini dapat memunculkan ciri-ciri wajah tertentu, seperti garis senyum tertentu, yang sesuai dengan stereotip yang telah ditetapkan budaya sesuai nama tersebut.
Dalam penelitian ini, apa yang disebut "efek nama-wajah" ini tidak terjadi ketika peserta melihat foto-foto orang dari budaya yang berbeda.
Reporter: Tiara Sekarini
Advertisement