5 Cara Mudah Merawat Mobil agar Tahan Lama

Tak sekadar tampilan luar, merawat mobil juga harus masuk ke bagian jeroan agar menjaga kinerja selalu optimal.

oleh Herdi Muhardi diperbarui 23 Mei 2018, 16:09 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2018, 16:09 WIB
Cek Kolong Mobil
Ilustrasi pengecekan mobil. (Chevrolet)

Liputan6.com, Jakarta - Selain sepeda motor, mobil juga menjadi sarana transportasi yang kerap digunakan masyarakat untuk menunjang mobilitas dalam kehidupan sehari-hari.

Namun yang perlu diperhatikan, memiliki mobil berarti Anda harus siap dengan segala risiko, termasuk wajib melakukan perawatan. Tentu saja hal ini perlu dilakukan agar mobil tetap tahan lama.

Tak sekadar tampilan luar, merawat mobil juga harus masuk ke bagian jeroan, agar menjaga kinerja selalu optimal.

Dikutip dari situs resmi Chevrolet, ada beberapa tips agar mobil selalu dalam performa terbaik dan memiliki masa pakai lebih lama. Berikut ulasannya:

1. Pastikan Mobil Tidak Kehabisan Cairan

Radiator Mobil
Tidak dianjurkan mengisi air radiator menggunakan air mineral atau air kemasan. (dok: axa.co.uk)

Bukan hanya manusia saja, mobil juga memiliki beberapa jenis cairan seperti power steering, rem, coolant yang berfungsi sebagai pelumas, hidrolis, dan pendingin suhu mesin.

Luangkanlah waktu sejenak untuk memeriksa cairan-cairan tersebut, terutama coolant yang cepat habis di dalam tangki radiator.

Pastikan bahwa mobil kesayangan selalu menggunakan coolant yang direkomendasikan, karena cairan ini memiliki senyawa kimia anti-rust yang menjaga ruang radiator tetap bersih dan awet.

 

2. Jangan Lupakan Pelumas Mesin

Ganti Oli Mobil
Ilustrasi Foto Ganti Oli Mobil (iStockphoto)

Salah satu bagian paling penting yang dimiliki oleh kendaraan adalah oli atau pelumas. Bagian ini bekerja ekstra untuk mengurangi gesekan antarkomponen, pendingin, peredam getaran, pembersih kotoran hingga antikarat di dalam mesin. Oli yang bekerja terus-menerus akan terekspos oleh udara dan panas sehingga memotong daya pakainya.

Pastikan waktu penggantian sesuai dengan buku panduan perawatan mobil yang dikeluarkan oleh dealer. Umumnya, penggantian pelumas tersebut dihitung 10.000 km sekali sebagai batas amannya.

 

3. Kunjungi Dealer Resmi untuk Tune Up secara Berkala

Mobil yang mulai lelah dengan rutinitas sehari-hari, membutuhkan sentuhan mekanik ahli secara berkala sehingga tetap bugar.

Jadi, mobil kamu juga membutuhkan Tune Up yang berarti melakukan servis ringan pada kendaraan untuk menjaga stabilitas performa mobil selalu prima.

Percayakan mobil kesayangan kepada dealer resmi untuk mendapatkan fasilitas terbaik yang menjamin standar kualitas pelayanannya.

Bisa juga berkonsultasi dengan teknisi ahli tentang berbagai masalah pada mobil hingga waktu saat melakukan penggantian spare part.

 

 

4. Ganti Spare Part yang Telah Habis Umurnya

Lama pemakaian spare part harus diperhatikan untuk menjaga kondisi mobil selalu dalam kondisi baik. Setiap spare part memiliki umur tertentu tergantung fungsinya dan harus diganti segera ketika masa pakainya telah habis.

Maka, periksa kembali buku panduan perawatan mobil dan ketahui kapan mobil harus segera mendapatkan penggantian spare part tersebut.

Semakin lama umur kendaraan, maka secara otomatis spare part harus banyak diganti. Konsultasikan dengan mekanik untuk detil jadwal dan konten penggantian spare part.

 

5. Bersihkan Mobil untuk Menghindari Karat

Cuci Mobil Bagian Kolong
Agar tetap kinclong bagian kolong mobil selalu dibersihkan. (schumakindia)

Mobil yang selalu terlihat bersih dan cantik pasti menjadi dambaan setiap orang. Untuk itulah, bersihkan mobil secara rutin untuk mencegah kerusakan contohnya karat di beberapa part mobil.

Karat pada mobil kesayangan sebenarnya merupakan kejadian yang alami terutama di bagian bawah bodi seperti disc brake atau tabung silencer knalpot.

Perlu diketahui bahwa komponen-komponen tersebut secara alami mengalami proses oksidasi atau dikarenakan oleh kotoran yang menempel terlalu lama, sehingga memunculkan bercak seperti karatan. Namun, karat tersebut tidak memengaruhi performa mobil dan tidak mengurangi masa pakainya.

Cara mengurangi proses oksidasi tersebut dengan selalu membersihkan mobil setelah bepergian. Apalagi yang memiliki mobilitas tinggi dan harus melewati jalanan rawan banjir, mencuci hingga ke sudut-sudut sempit bagian mobil adalah sebuah keharusan agar mobil tetap awet.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya