Cara Honda Perkenalkan Fitur Keselamatan di GIIAS 2019

Turut memeriahkan ajang otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, PT Honda Prospect Motor (HPM) menghadirkan beragam aktifitas bagi pengunjung salah satunya simulator Honda SENSING.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 23 Jul 2019, 14:08 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2019, 14:08 WIB
PT Honda Prospect Motor (HPM) menghadirkan beragam aktifitas bagi pengunjung salah satunya simulator Honda SENSING
PT Honda Prospect Motor (HPM) menghadirkan beragam aktifitas bagi pengunjung salah satunya simulator Honda SENSING

Liputan6.com, Tangerang - Turut memeriahkan ajang otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, PT Honda Prospect Motor (HPM) menghadirkan beragam aktifitas bagi pengunjung salah satunya simulator Honda SENSING.

Bertempat di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang, pengunjung diharapkan bisa mempelajari dan merasakan teknologi virtual reality (VR) yang digunakan untuk mencegah terjadinya kecelakaan di jalan.

Honda SENSING merupakan salah satu teknologi keselamatan berteknologi yang terdiri dari empat sistem. Bekerja untuk meminimalisir potensi kecelakaan saat berkendara, HPM memperkenalkan teknologi melalui All New Honda Accord meluncur 18 Juli lalu.

Pengunjung bisa merasakan simulasi berkendara melalui perangkat VR untuk mengetahui bagaimana fitur ini bekerja. Menggunakan kacamata VR, simulasi sepanjang 5 menit akan menunjukan beberapa kondisi dan situasi jalan.

Hal pertama yang dipelajari ialah simulasi dari fitur Collision Mitigation Brake System (CMBS) yang bekerja dengan memperingatkan pengendara secara bertahap ketika mobil mendeteksi adanya potensi benturan dengan kendaraan lain di depannya.

Peringatan tersebut berbentuk audio visual pada layar dashboard, seatbelt yang mengencang secara otomatis, serta mengaktifkan rem.

Road Departure Mitigation System (RDM)

Pengunjung juga akan mempelajari fitur Road Departure Mitigation System (RDM). Fitur ini berfungsi saat kamera mendeteksi mobil keluar dari marka jalan tanpa menyalakan lampu sein.

Apabila mobil tetap keluar dari jalurnya setelah mendapat peringatan audio-visual, maka sistem RDM akan mengatur arah setir dan melakukan pengereman secara otomatis agar mobil kembali ke jalur semula.

Tidak hanya itu, di dalam simulasi juga terdapat fitur Lane Keeping Assist System (LKAS) yang berfungsi membantu setir bergerak secara otomatis agar mobil tetap di jalurnya.

Selain itu, fitur Adaptive Cruise Control (ACC) juga hadir untuk mendeteksi jarak mobil dengan kendaraan di depannya melalui Milimeter Wave Radar, sehingga mobil akan mengatur kecepatan secara otomatis tanpa harus menginjak pedal gas untuk mempertahankan jarak aman.

“Melalui alat simulator, kami ingin memperkenalkan teknologi keselamatan Honda SENSING yang kini menjadi salah satu fitur unggulan All New Honda Accord,” kata Jonfis Fandy, Marketing and After Sales Service Director HPM.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya