SUV Listrik Mitsubishi Bisa Minum Solar hingga Minyak Tanah, Ini Rahasianya

SUV unik terbaru dari Mitsubishi tampil di ajang Tokyo Motor Show (TMS) 2019. Namanya adalah MI-TECH CONCEPT yang uniknya bisa minum segala rupa bahan bakar minyak (BBM).

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Okt 2019, 07:05 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2019, 07:05 WIB
Mitsubishi MI-Tech
Mitsubishi MI-Tech Concept (Mitsubishi)

Liputan6.com, Tokyo - SUV unik terbaru dari Mitsubishi tampil di ajang Tokyo Motor Show (TMS) 2019. Namanya adalah MI-TECH CONCEPT yang uniknya bisa minum segala rupa bahan bakar minyak (BBM).

Otosia yang berkesempatan hadir dalam ajang ini bertanya lebih jauh soal keunikan mobil tersebut.

"Ini adalah sebuah SUV listrik untuk bertualang dan dengannya menjadi mobil harian maupun untuk liburan," ujar CEO Mitsubishi Motor Corp, Takao Kato.

Dengan dukungan mesin listrik, Mitsubishi MI-TECH CONCEPT juga memanfaatkan sistem gas turbin. Ia menggunakan generator turbin gas yang ringan.

*** Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

 

Turbin Gas

Tak hanya itu, turbin gas ini juga dapat berjalan tidak hanya dengan bensin, tetapi juga dengan beberapa bahan bakar seperti diesel, minyak tanah dan alkohol, yang dapat dipilih tergantung pada daerah.

"Bahan bakar kualitas berbeda bukan masalah buat kami, untuk di beberapa negara mana bahan bakar yang populer di negara tersebut, mana yang gas buangnya lebih baik," ujarnya.

Manfaat lain dari turbin gas adalah pembakarannya yang rendah suhu dan tekanan sehingga ada lebih sedikit emisi zat berbahaya seperti nitrogen oksida (NOx).

 

Penggerak 4WD

Sementara itu, sistem 4WD dengan teknologi S-AWC telah berevolusi dengan output yang lebih tinggi. Sistem 4WD empat motor menginstal dua unit Dual Motor untuk bagian depan dan belakang.

Kapan mobil ini benar-benar ada di dunia? ia hanya memberi jawaban singkat. Sebab, bagaimanapun, segala sesuatunya masih dalam pengujian, sekalipun sudah ada perkiraan waktu untuk mewujudkannya.

"Kita lihat 5 tahun ke depan seperti apa. Kalau untuk sekarang ini, belum kita putuskan," kata Hiroshi Nagaoka, Executive Officer, Senior Vice President (Engineering) Mitsubishi Motors Corporation.(nz)

Sumber: Otosia.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya