Kelamaan Parkir Selama PSBB, Yamaha NMax Jadi Sarang Tikus

Sebuah Yamaha NMax karena lama tidak digunakan malah menjadi sarang tikus

oleh Arief Aszhari diperbarui 19 Apr 2020, 17:10 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2020, 17:10 WIB
Yamaha NMax Ini Malah Jadi Sarang Tikus (Instagram)
Yamaha NMax Ini Malah Jadi Sarang Tikus (Instagram)

Liputan6.com, Jakarta - Pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mencegah penularan virus Corona Covid-19, membuat kendaraan roda empat atau roda dua jarang digunakan. Dengan status kerja dari rumah, motor malah terlalu lama hanya diparkir di garasi.

Namun, bagi pemilik kendaraan jangan lupa tetap memperhatikan kondisi motor kesayangannya, kalau tidak ingin kejadian ini terjadi.

Melansir unggahan akun Instagram @agoez-bandz4, sebuah Yamaha NMax karena lama tidak digunakan malah menjadi sarang tikus. Tidak hanya dijadikan tempat tinggal, namun skuter maxi produksi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing ini (YIMM) justru menjadi tempat berkembang biak hewan pengerat tersebut.

"Kelamaan lockdown NMAX buat sarang tikus...," tulis pemilik akun sebagai caption dalam unggahannya tersebut, dilihat Minggu (19/4/2020).

Dalam unggahannya, terlihat di salah satu bagian Yamaha NMax tersebut, tepatnya di atas lampu belakang atau dekat behel, banyak anak tikus terlihat memang baru dilahirkan.

Tikus memang acap kali menjadi musuh pemilik mobil atau motor. Pasalnya, tidak hanya dijadikan sarang, terkadang tikus ini membuat repot karena suka menggigit kabel sehingga membuat beberapa bagian kendaraan menjadi rusak atau tidak berfungsi.

Lihat Videonya:

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram

Kelamaan lockdown NMAX buat sarang tikus... . . . #agoezbandz #agoez_bandz

Sebuah kiriman dibagikan oleh Agoez Bandz Official (@agoez_bandz4) pada

Penyebab Tikus Bersarang di Mobil

Biasanya, tikus memang gemar bersarang di mobil, dan penyebab utamnya, seperti dijelaskan Service Manager Plaza Toyota, Parman Suanda karena mobil jarang dikendarai atau dipakai.

“Kemungkinan (selain dipakai) mobil jarang dihidupkan untuk sekedar dipanaskan,” ungkap Parman kepada Liputan6.com.

Parman menyatakan, alasan hewan kecil yang memiliki ekor ini sangat menyukai mobil khususnya mobil yang jarang dipakai sebagai sarang tak lain karena pengaruh lembap.

Selain itu Parman menyarankan, ada baiknya pemilik mobil tidak menyimpan kendaraannya di tempat yang cukup banyak sampah, seperti tempat sampah. Sebab, hal itu akan mengundang tikus untuk bersarang.

“Jadi sebaiknya area garasi itu bersih dan rapih,” ujar Parman.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya