Ducati Monster Terbaru Tak Lagi Pakai Rangka Teralis

Ducati Monster terbaru tengah dipersiapkan. Uji jalan pun sudah mulai dilakukan dan kabarnya model anyar tersebut siap dirilis tahun depan.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Sep 2020, 18:02 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2020, 18:02 WIB
Ducati
Spyshoot Ducati Monster terbaru. (RideApart)

Liputan6.com, Jakarta - Ducati Monster terbaru tengah dipersiapkan. Uji jalan pun sudah mulai dilakukan dan kabarnya model anyar tersebut siap dirilis tahun depan.

Menariknya, saat melakukan test jalan raya di Jerman, dirinya tidak lagi menggunakan frame teralis yang khas. Unit ini justru terlihat memakai rangka model ‘semi Monokok’ dengan bahan alumunium atau mirip dengan yang digunakan V4 series.

Dari gambar spy shots yang tersiar, tampak jelas kalau itu Ducati Monster MY2021. Terlihat dari model knalpotnya yang double barrel, swing arm, dan dimensinya yang lebih kecil.

Besar kemungkinan motor ini adalah calon Ducati Monster 800 facelift. Jika iya, kuda besi ini tidak hanya sekadar perubahan minor, melainkan mendapat sejumlah pembaruan mulai dari desain dasar, adanya radiator besar, sasis, dan unit lengan ayun.

Menurut laman Ride Apart, model 2020 bisa jadi tahun terakhir bagi Monster dengan sasis teralis semenjak didesain pertama kali oleh Miguel Galluzzi pada 1992.

Selain itu, gambar yang tersebar juga merefleksikan perubahan pada sub-frame yang tampaknya memiliki konstruksi dari alumunium alloy.

Secara tampilan, motor dalam gambar tangkapan mata-mata ini sangat akrab dengan model Monster. Namun sayangnya tidak menggunakan cover bodi secara keseluruhan.

Hanya terdapat sepatbor depan tipis berwarna merah dan tangki yang mencirikan khas Ducati Monster. Struktur bagian muka masih sama dengan model sebelumnya, lampu utama berbentuk oval dengan strip LED di tengah.

Di atasnya terpasang spidometer digital dan sisanya belum bisa diketahui, apakah mendapat ubahan di sektor desain.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Ubahan-Ubahan

Selain rangka yang bakal menjadi perdebatan pecinta Monster, ubahan penting lainnya juga menyasar ke bagian dapur pacu. Kemungkinan menggendong mesin 950 cc yang dipinjam dari Ducati Multistrada 950.

Tentu lebih bertenaga dan berperfoma tinggi dari model yang saat ini berkapasitas 821 cc. Jika benar, motor ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 109 Hp dan torsi 85 Nm.

Monster facelift juga kabarnya diberikan paket elektronik yang lebih lengkap, dan menjadikannya salah satu sepeda motor dengan perlengkapan terbaik di segmennya. Diharapkan mendapat tampilan TFT baru, Cornering ABS dan kontrol traksi.

Di sisi bawah, knalpot juga tampak serbabaru dan selaras dengan tampilan motor yang benar-benar segar. Sistem gas buang terlihat jauh lebih ramping dibanding model sekarang.

Tapi kalau dilihat dari ukurannya, bagian leher lebih kecil dibanding Monster 797. Begitu pula dengan lengan ayun chunky dan diganti dengan unit yang lebih ramping.

Perihal itu, ada yang berasumsi kalau Ducati ingin memproduksi Monster kecil. Boleh jadi memasang mesin 400 cc L-twin cylinder Desmodromic yang dipakai Scrambler Sixty2.

 

Jadwal Peluncuran

Kemungkinan itu bisa saja direalisasikan, karena banyak produsen moge yang menggarap mesin berkapasitas di bawah 500 cc. Tapi tentu saja butuh pembuktian lebih di waktu yang akan datang.

Belum ada kabar tentang tanggal peluncurannya, apalagi sebagian besar pameran sepeda motor akhir tahun ini juga dibatalkan dan ditunda. Ada kemungkinan dirilis secara online.

Dari tampilan motor yang terlihat di spy shots, sepertinya tidak terlalu jauh dari proses produksi. Jadi kita bisa berharap untuk melihatnya dalam bentuk jadi, mungkin sekitar akhir 2020.

Dari foto-foto yang tersebar, tampaknya para penggemar Monster baru atau lama sedikit kecewa. Pabrikan telah menghilangkan isyarat visual dan daya tarik yang membedakan keluarga Monster dengan merek lain.

Kita semua tahu, pihaknya perlu mengubah berbagai hal agar publik tetap tertarik, tetapi apakah ini cara yang benar? Jati diri Monster series benar-benar hilang. Bagaimana menurut anda?

Sumber: Oto.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya