Naked Bike China Ini Siap Adang KTM Duke 125

Liputan6.com, Jakarta - Meski dibekali dengan mesin yang tanggung yakni 125cc, namun tidak menyulutkan pabrikan sepeda motor China, Voge untuk menghadirkan lawan sepadan.

Dikutip dari Bikewale, kehadiran naked bike asal Tiongkok ini akan langsung berhadapan dengan KTM 125 Duke, yang telah meluncur lebih dulu dan memiliki pasar potensial.

Bicara tampilan yang disuguhkan, antara Voge 125R dengan KTM pun terkesan mirip. Mulai dari penggunaan konsep naked bike, serta bagian belakang yang dibuat minimalis, menyiratkan motor ini menghadirkan esensi adrenalin yang membuncah.

Mengenai amunisi untuk melawan pabrikan lain, Voge 125R dibekali dengan mesin silinder tunggal berkubikasi 124cc yang mampu menghasilkan tenaga 14 tk dengan torsi puncak 12 Nm.

Dibandingkan dengan KTM 125 Duke, tenaga yang dihasilkan serta penggunaan mesinnya pun mirip-mirip.

Namun sebagai salah satu kenyamanan yang ditawarkan kepada konsumen, brand Tiongkok ini menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan rivalnya.

Voge 125R telah dibekali dengan beberapa fitur seperti ABS dual channel, port USB, layar warna TFT, serta pencahayaan berteknologi full LED yang tidak dimiliki oleh KTM.

Dari segi bobot pun Voge 125R hadir dengan berat yang lebih ringan dibandingkan KTM. Di atas kertas, motor China ini datang dengan 127 kg, sedangkan KTM datang dengan berat 159 kg.

Pihak kepolisian terus mensosialisasikan dan menertibkan bengkel sepeda motor yang masih nekat menjual dan pasang knalpot racing atau brong. Salah satunya, yang dilakukan oleh Satlantas Polres Gayo Lues, Aceh, sebagai tindak lanjut arahan dari Kapolres, AKBP Efrianza.

Kapolres Gayo Lues melalui Kasat Lantas, AKP Triandi Dharma mengatakan, pihaknya meminta para pemilik bengkel sepeda motor untuk tidak menerima pemasangan knalpot brong dari pengendara roda dua.

“Bagi masyarakat atau pemilik kendaraan yang memakai knalpot brong diminta segera mengganti dengan knalpot standard," ujar triandi, dalam keterangan disitat dari laman resmi NTMC Polri, Kamis (24/11/2022).

Selain menolak pemasangan knalpot brong, para pemilik bengkel juga diimbau untuk tidak menjual knalpot jenis tersebut kepada masyarakat.

"Pengendara juga harus tetap tertib berlalu lintas dan stop pelanggaran serta kecelakaan demi keselamatan bersama,” sebutnya.

Menurut Kasat Lantas, suara sepeda motor yang mengunakan knalpot brong sangat menganggu ketenangan masyarakat. Kendaraan berknalpot brong masih banyak berkeliaran di kabupaten tersebut.