Liputan6.com, Jakarta - The New Citroën Ë-C3 All Electric yang telah memulai perkenalannya lewat pameran tahunan GAIKINDO International Auto Show (GIIAS) 2023 Agustus lalu akhirnya sampai ke tangan pembeli setelah mendapatkan sokongan bantuan pemerintah untuk mobil listrik CBU (Completely Built Up) untuk memotong harganya.
Diwakili 50 pemesan, Citroen Indonesia melakukan simbolis penyerahan unit pada Jumat (14/6/2024) di Citroën Experience Center PIK, Jakarta Utara.
Baca Juga
"Dengan bangga akhirnya kami dapat menyerahkan unit The New Citroën Ë-C3 All Electric yang diwakili oleh 50 pelanggan yang sudah menanti kehadiran mobil ini," kata Tan Kim Piauw, CEO PT Indomobil National Distributor.
Advertisement
"Serah terima ini akan diikuti juga dengan serah terima di 19 dealer Citroën lainnya di Indonesia, sehingga dalam waktu dekat mobil ini dapat segera mengaspal di jalan raya di Tanah Air," dirinya mengimbuhi.
Penyerahan ini dilakukan selepas Ë-C3 mendapat keuntungan bea masuk dan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) 0 persen dari disetujuinya keikutsertaan Citroën dalam Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai pada Jumat (3/5/2024) silam.
Citroën menjadi merek pertama dan satu-satunya di Indonesia yang memperoleh fasilitas impor secara resmi dari pemerintah.
Dengan diterbitkannya Surat Persetujuan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia no 1/KBLBB-CBU/1/OSS/PMDN 2024 kepada PT National Assemblers, Citroën Indonesia mendapat keuntungan untuk menekan harga kendaraannya.
Citroën Ë-C3
Sebagai gantinya, Citroën Indonesia harus berkomitmen melakukan produksi lokal selambat-lambatnya sebelum tahun 2026.
Saat ini unit The New Citroën Ë-C3 All Electric telah tersedia tidak hanya di wilayah Jabodetabek saja, tetapi juga di Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Medan, Palembang dan Makassar dengan didukung layanan purna jual dan suku cadang.
Citroën Ë-C3 adalah mobil listrik yang dibanderol mulai Rp 377 juta untuk on the road Jakarta.
Advertisement