Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah telah memutuskan untuk tidak memberikan insentif untuk kendaraan hybrid di tahun ini. Pasalnya, pertumbuhan kendaraan yang menggunakan mesin bensin dan motor listrik ini, dinilai sudah lebih baik dengan tingkat penjualan yang lebih tinggi dibanding battery electric vehicle (BEV) atau listrik murni.
Dijelaskan Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT Hyundai Motor Indonesia (HMID), pihaknya akan mengikuti segala peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah, baik itu model hybrid yang mendapatkan insentif ataupun tidak.
Baca Juga
"Kita inginnya bisa align atau mematuhi aturan pemerintah yang ada. Jadi, kalau memang pemerintah mengatakan oh ada insentif atau tidak ada insentif kita akan follow (ikutin) aturan pemerintahnya," jelas pria yang akrab disapa Frans, saat ditemui di bilangan Jakarta Selatan, Selasa (3/9/2024).
Advertisement
Sementara itu, terkait model hybrid baru yang memang direncanakan oleh jenama asal Korea Selatan ini meluncur di Indonesia, tidak akan dipengaruhi oleh keputusan insentif hybrid ini.
Jenama asal Negeri Ginseng ini, akan terus melakukan studi terhadap pasar, termasuk untuk menghadirkan model yang memang dibutuhkan oleh konsumen.
"Kalau saya selalu bilangnya ada gula ada semut. Jadi, kalau memang pasar SUV naik, kita akan bergerak ke SUV. Kalau market hybrid naik seperti yang sama-sama kita tahu, ya kenapa tidak? Kenapa kita tidak bermain di listrik dan hybrid," tegas Frans.
Sebelumnya, Hyundai memang telah menegaskan akan membawa model hybrid masuk ke Indonesia. Belum dijelaskan lebih detail terkait mobil yang bakal hadir di Tanah Air.
Â
Hyundai Santa Fe
Namun kabar yang berembus kencang adalah kehadiran Santa Fe generasi terbaru. Model itu bahkan sudah melakukan uji jalan di Tanah Air.
Melihat spesifikasi globalnya, Hyundai Santa Fe ini dipersenjatai dengan mesin berkapasitas 2,5 liter, empat silinder turbo yang mampu menghasilkan tenaga hingga 277 tk pada 5.800 rpm dan torsi 421 pada 4.000 rpm.
Model ini, juga dibekali dengan teknologi hybrid. Tapi, belum diketahui pasti, apakah model ini yang memang akan diluncurkan di pasar nasional.
Advertisement