Butuh Pemimpin Luar Biasa, Komunitas Ini Dukung Rizal Lawan Ahok

Liputan6.com, Jakarta - Komunitas Baraya Wargi Sunda untuk pertama kalinya terlibat dalam soal dukung mendukung calon pemimpin Ibu Kota. Menurut ketua rombongan Baraya Wargi Sunda, Ernawan S Koesoemaatmadja selama ini mereka tak ingin terlibat karena Gubernur sebelum-sebelumnya hanya standar saja.

"Kita engak mau lagi Jakarta dipimpin orang-orang standar, kita butuh yang luar biasa, apalagi semakin hari tantangan semakin besar," ujar Ernawan mewakili paguyuban Sunda yang mendukung Rizal Ramli sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta di rumah Rizal, Sabtu (3/9/2016)

Erman mengatakan, sejauh ini warga Sunda di Jakarta selalu patuh dan mengikuti apa saja saran dan imbauan dari para sesepuh Sunda. Mereka optimistis jika dukungan awal ini akan diikuti warga Sunda di Jakarta yang memiliki hak pilih.

"Warga Sunda di Jakarta itu sekitar tiga jutaan, dan yang punya hak pilih itu ada satu jutaan," lanjut Ernawan.

Dengan statistik yang diyakini Ernawan itu, ia optimistis Rizal mampu menang di Pilkada. Namun, meski dukungan dari komunitas diterima Rizal Ramli, kenyataannya maju di Pilkada secara independen sudah tak mungkin lagi. Hanya calon dari partai yang bisa lolos jadi Calon Gubernur.

Rizal yang dikonfirmasi soal itu, merasa dukungan warga Sunda menjadi keuntungan tersendiri. Dia saat ini tengah berusaha dalam lobi-lobi dengan beberapa partai politik agar mau mencalonkan dirinya.

"Adalah beberapa, saya sudah komunikasikan dengan mereka, kita masih membicarakan itu (pencalonan dirinya jadi Gubernur)," ucap Rizal setelah acara bersama Paguyuban Sunda.

Paguyuban ini berencana akan menjamu Rizal Ramli di Bandung, mereka akan menghadirkan 500 orang para sepuh Sunda. "Minggu depan kita undang beliau (Rizal Ramli) minggu depan," ucap Ernawan.

Komunitas Baraya Wargi Sunda yang mendukung Rizal Ramli dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 memberikan dua simbol dari Sunda pada mantan Menko Maritim itu. Sebuah ikat kepala dan kujang.

"Iket ini bentuk kepercayaan kami dengan setulus-tulusnya, dan kujang ini sebagai kekuatan secara rohani dan secara mental. Dengan seluruh keberaniannya, Rizal Ramli mampu melawan semua yang menghambat perubahan," kata Ketua rombongan Baraya Wargi Sunda, Ernawan S Koesoemaatmadja

Rizal yang menerima kunjungan itu berharap, semua yang diinginkan para pendukungnya itu terjawab, terlebih soal keberanian.

"Bukan yang berani terhadap yang lemah, berani pada mereka yang tak punya kuasa, enggak punya apa-apa, tapi memang berani membela mereka," kata Rizal.

Ia juga menyindir Gubernur DKI Jakarta saat ini. Dengan isyarat dan kalimat yang secara tidak langsung menyatakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok cemen.

"Dia (Ahok) bersihkan yang di bawah, yang kecil-kecil disikat, yang gede (besar) diambil dan dia main yang enggak-enggak. Katanya berani dan bersih, eh di atas dia patgulipat," kata Rizal yang langsung disambut teriakan salah satu pendukungnya.

"Menangkan Rizal Ramli," teriak mereka.

Mendengar dukungan itu, semangatnya bergelora. "Sama yang besar tak berizin enggak punya nyali ngebongkar. Kalau yang kecil engak punya izin langsung dibongkar," ucap Rizal.

Usai menyerahkan kujang dan ikat kepala kepada Rizal Ramli, rombongan itupun membubarkan diri.