Ahok Pasrah Tahu Yusril-Habiburokhman Jadi Ahli di Sidang MK

Ahok menyebut tidak mau memusingkan akan menang atau tidak dalam gugatannya tersebut.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 15 Sep 2016, 10:03 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2016, 10:03 WIB
20160905-Ahok-Kembali-Jalani-Sidang-Lanjutan-di-Mahkamah-Konstitusi-Jakarta-JT
Senyum Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama saat menghadiri sidang lanjutan di MK, Jakarta, Senin (5/9). Ahok menjalani Sidang Lanjutan dengan agenda mendengarkan keterangan Presiden dan DPR. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dijadwalkan hadir dalam sidang uji materi Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK). Uji materi yang dilayangkan Ahok adalah terkait dengan kewajiban calon petahana cuti selama masa kampanye.

Dalam sidang yang diagendakan, Kamis (14/9/2016), pukul 11.00 WIB nanti, Ahok akan mendengarkan pendapat pihak ketiga yakni pakar hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra dan politikus Partai Gerindra Habiburokhman.

Ahok menyebut tidak mau memusingkan akan menang atau tidak dalam gugatannya tersebut.

Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra memberikan keterangan kepada awak media usai menjalani sidang lanjutan Uji Materi Pasal 70 ayat 3 UU Pilkada mengenai cuti selama kampanye di MK, Jakarta, Senin (5/9). (Liputan6.com/Johan Tallo)

"Bukan yakin menang. Duduk doang kan pihak ketiga Yusril dan Habiburokhman akan sampaikan (keterangan)," ucap Ahok di Balai Kota Jakarta.

Menurut Ahok, apabila gugatannya ditolak, dia siap cuti kampanye. "Ya harus cuti dong, cuti kan enak enggak usah bangun pagi, empat bulan lagi kan. Kerjanya makan, nonton," ujar dia.

Ahok mengaku untuk menghadapi sidang ini tak menyiapkan apa-apa. "Dengerin doang kok. Paling dia (ahli) ngoceh-ngoceh," kata Ahok.

Sidang ke empat Ahok terkait uji mateeri UU Pilkada di MK akan digelar Kamis 15 September 2016 pukul 11.00 WIB. Sebelumnya, Ahok sudah tiga kali sidang, yakni pada Senin 22 Agustus, Rabu 31 Agustus, dan Senin 5 September.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya