Beredar Obor Rahmatan Lil Alamin, Kubu Jokowi Sebut Isinya Bukan Fitnah

Saat kampanye terbuka Jokowi-Ma'ruf Amin di Bekasi tengah berlangsung, beredar tabloid bernama Obor Rahmatan Lil Alamin.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 01 Apr 2019, 11:11 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2019, 11:11 WIB
PDIP Ungkap Daftar Nama Bacaleg Pileg 2019
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto saat menyampaikan keterangan di Jakarta, Rabu (18/7). Keterangan terkait daftar nama bacaleg yang diajukan PDIP ke KPU Pusat pada Selasa (17/7). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Saat kampanye terbuka kubu Jokowi-Ma'ruf Amin di Bekasi tengah berlangsung, beredar tabloid bernama Obor Rahmatan Lil Alamin. Ratusan cetakan tabloid itu tampak dibagikan kepada para peserta kampanye dan para relawan Jokowi-KH Ma'ruf Amin.

Dalam tabloid itu terdapat tulisan, 'Pelopor Tabloid Mini. Edisi Khusus untuk Simpatisan Capres 01'.

Pada bagian cover, terdapat foto sejumlah kiai dan ulama seperti Ustaz Yusuf Mansyur, Habib Luthfi Bin Yahya, dipajang. Gambar terbesar dalah KH Maimun Zubair. Ada judul 'Fatwa 9 Kiai, Pilih Pemimpin Yang Keluarganya Bisa Diteladani'.

Menanggapi tabloid tersebut, Hasto meminta waktu untuk membaca sedikit isi tabloid itu. Lalu mengatakan, isinya adalah fakta bukan fitnah seperti Obor Rakyat.

"Tidak ada fitnah. Ini bicara tentang hal-hal yang baik, bicara tentang semangat," kata Hasto ditulis Senin (1/4/2019).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Respons Terhadap Obor Rakyat

Dia lalu menjelaskan bahwa tabloid Obor Rahmatan Lil Alamin itu muncul sebagai respons atas tabloid Obor Rakyat yang diluncurkan dengan isi fitnah terhadap Jokowi.

"Maka dengan ini kita melihat Pak Jokowi didukung oleh mereka-mereka yang begitu kreatif menyampaikan kebenaran," tandas Hasto.

Adapun pada kotak redaksi tabloid itu disebutkan penerbit adalah Komunitas Media Mandiri, dengan Produser Mastreng. Penanggung Jawab Ahmad Zubairin dan Budi Santoso sebagai Pimpinan Redaksi. Ada sejumlah nama di dewan redaksi termasuk Ahmad Zubairi, Sultonul Hadi, dan ES Danar Pangeran. Kantornya disebut di Jalan Gayung Kebonsari, Surabaya, Jawa Timur.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya