Cek 1.905 Lowongan Pekerjaan di Sekitar Magelang

Berbagai lowongan pekerjaan di Magelang itu antara lain staf, satuan pengamanan, kasir, administrasi, staf apoteker, kasir.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Mei 2017, 10:30 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2017, 10:30 WIB
Ingin Cari Kerja? Datang Saja ke Bursa Kerja Ini
Bursa kerja bertema Career and Higher Education Fair Oktober 2014 ini juga bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Jakarta.

Liputan6.com, Magelang - Pemerintah Kota Magelang, Jawa Tengah menggelar bursa kerja selama dua hari pada 16-17 Mei 2017. Sedikitnya 50 perusahaan setempat dan luar daerah menyediakan 1.905 lowongan pekerjaan di ajang itu.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemkot Magelang Tony Agus Priyono mengatakan 50 perusahaan tersebut terdiri atas 31 perusahaan yang beroperasi di kota setempat dan 19 perusahaan berasal dari luar daerah itu. Panitia menargetkan sedikitnya 3.000 pengunjung ikut dalam 'Job Fair 2017' bertema "Kenali Potensimu, Temukan Karirmu" itu.

Ia mengatakan tentang pentingnya pemkot memfasilitasi penempatan tenaga kerja terutama dari daerah setempat dengan tujuan terwujud sinergi antara pemerintah, pihak swasta, dan masyarakat guna meningkatkan penyerapan tenaga kerja.

Selain itu, untuk memenuhi kepentingan pelaku usaha dan industri untuk menyerap tenaga kerja yang berkualitas.

Ia menjelaskan pendaftaran kepada masyarakat yang hendak memanfaatkan bursa kerja tersebut dilakukan baik secara dalam jaringan maupun manual.

"Pendaftarannya dengan aplikasi online seperti yang disediakan Kementerian Tenaga Kerja untuk memudahkan dan mempercepat pendaftaran, tetapi juga ada yang secara manual," ujarnya, dilansir Antara.

Berbagai lowongan pekerjaan itu, antara lain staf, satuan pengamanan, kasir, administrasi, staf apoteker, kasir, pemasaran, guru, supervisor, desainer, dan sopir.

Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito dalam sambutan tertulis yang dibacakan wakilnya, Windarti Agustina, mengatakan masalah ketenagakerjaan dari waktu ke waktu masih diwarnai dengan tingkat pertumbuhan angkatan kerja yang tinggi serta terbatasnya kesempatan kerja yang tersedia.

Berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus 2015, jumlah 60.060 orang angkatan kerja di Kota Magelang didominasi lulusan SLTA. Jumlah penganggur pada 2015 tercatat 3.927 orang didominasi penganggur yang sedang mencari pekerjaan mencapai 3.425 orang. Adapun mereka yang sedang mempersiapkan usaha tercatat 144 orang dan yang merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan 358 orang.

Dari 3.425 penganggur yang mencari pekerjaan hingga akhir Desember 2016,secara kumulatif 530 orang terdaftar di instansi terkait di pemkot setempat atau sebagai pemegang Kartu AK 1 (kartu kuning). Hingga akhir tahun lalu, 494 orang telah disalurkan dalam dunia kerja, sedangkan 36 lainnya belum mendapatkan pekerjaan.

"Kondisi ketenagakerjaan itu diakibatkan kesenjangan informasi antara perusahaan pengguna tenaga kerja dengan pencari kerja. Seringkali perusahaan sulit mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasi dan jabatan yang tersedia," ujarnya.

Ia mengatakan salah satu upaya pemkot untuk menanggulangi masalah ketenagakerjaan melalui kegiatan bursa kerja. Bursa kerja diharapkan menjadi kesempatan bagi percepatan pertemuan antara pencari kerja dan pengguna tenaga kerja.

"Pemerintah Kota Magelang senantiasi memfasilitasi dan berupaya menciptakan iklim usaha yang kondusif dan berpihak pada usaha swasta yang banyak menyerap tenaga kerja. Kami menjamin keamanan investor-investor yang berinvestasi di Kota Magelang," tuturnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya