Liputan6.com, Mamuju - Sebanyak 10.960 dosis vaksin Covid-19 Sinovac yang disalurkan pemerintah pusat pada tahap pertama sudah tiba di Sulawesi Barat, Rabu, 6 Januari 2021. Vaksin itu langsung dibawa ke gudang farmasi milik Dinas Kesehatan Sulawesi Barat dengan pengawalan ketat sebelum disalurkan ke tiap kabupaten.
Sejak beberapa hari terakhir, sejumlah pro kontra muncul di tengah masyarakat terkait vaksin yang disalurkan pemerintah itu. Banyak dari mereka yang tak ingin vaksin itu disuntikkan ke dalam tubuh mereka, karena ragu akan keamanan dan keampuhan dalam mencegah Covid-19.
Menjawab keresahan itu, Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar mengimbau agar masyarakat tetap patuh terhadap anjuran pemerintah. Termasuk langkah pemerintah dengan manghadirkan vaksin Covid-19 Sinovac sebagai bentuk penanganan wabah ini.
Advertisement
Baca Juga
"Kita akan melaksanakan vaksinasi ini sesuai intruksi Presiden. Tidak ada pemerintah yang menginginkan masyarakatnya menderita," kata Ali Baal, Rabu (6/1/2021).
Ali Baal menambahkan, jika bukan persoalan umur, dirinya siap menjadi orang pertama di Sulawesi Barat yang menerima suntikkan vaksin Covid-19 Sinovac itu. Pada tahun ini, Ali Baal sudah memasuki usia 61 tahun, sesuai aturan pemerintah, maka Ali akan menerima vaksin ditahap kedua, yakni kelompok usia lanjut di atas 60 tahun.
"Kecuali kalau ada vaksin lain yang membolehkan, saya siap jadi yang pertama divaksin. Tidak ada masalah," ujar Ali Baal.
Proses vaksinasi akan dilakukan secara serentak pada 14 Januari 2021 nanti, sembari menunggu petunjuk tekhnis dari pemerintah pusat, utamanya Badan POM tentang penggunaan vaksin. Selain itu, Pemprov Sulawesi Barat juga menyiapkan 500 tenaga medis yang telah mendapatkan pelatihan khusus terkait vaksinasi.
"Kita akan melakukan vaksinasi dengan tiga paket. Paket pertama 10.569 orang, kemudian paket kedua diperkirakan ada 20 ribu orang dan paket ketiga sudah 90 persen. Ini berjalan sampai Februari satu setengah tahun," ungkap Ali Baal.
Â
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.