Curiga Istrinya Dibawa Kabur, Pria Manado Hajar Sopir Angkot

Usai kejadian tersebut, Valentino yang bekerja sebagai sopir angkot, langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mapanget, Manado.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 13 Feb 2022, 05:00 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2022, 05:00 WIB
Ilustrasi - Tangan diborgol. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)
Ilustrasi - Tangan diborgol. (Foto: Liputan6.com/Muhamad Ridlo)

Liputan6.com, Manado - Polresta Manado menangkap terduga pelaku penganiayaan yang terjadi di Kelurahan Paniki Bawah, Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulut. Pelaku berinisial VP (22) warga Paniki Bawah.

“VP menganiaya korban bernama Valentino Karouw (18), warga Manado, dengan menggunakan besi yang berfungsi sebagai pembuka ban mobil,” ungkap Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast.

Peristiwa penganiayaan yang terjadi pada Rabu (9/2/2022), sekitar pukul 18.00 Wita ini, diduga berawal karena kecurigaan VP bahwa Valentino membawa kabur istrinya.

Saat itu, pelaku yang bekerja di sebuah bengkel tambal ban melihat Valentino sedang mengendarai angkutan kota, melewati bengkel. VP yang emosi kemudian memberhentikan mobil itu.

“VP langsung memukul Valentino sebanyak 2 kali dengan menggunakan sebuah besi di bagian dada,” ujar Abast.

Usai kejadian tersebut, Valentino yang bekerja sebagai sopir angkot, langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mapanget, Manado. Mendapat laporan itu, Tim Opsnal Polresta Manado langsung bergerak memburu pelaku.

“VP diamankan di sekitar Paniki Bawah pada hari Kamis, 10 Februari 2022 sekitar pukul 23 00 Wita, saat sedang mengkonsumsi miras,” kata Abast.

Pelaku langsung diserahkan ke Mapolsek Mapanget, Manado, untuk proses hukum lebih lanjut.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

 

Simak Video Pilihan Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya