Perampok Nekat Satroni Agen BRILink Modal Parutan Kelapa Pinjaman

Seorang pria di Gorontalo berinisial AMN (27), nekat melakukan perampokan di sebuah toko sekaligus agen BRlLink dengan bermodal parut kelapa.

oleh Arfandi Ibrahim diperbarui 05 Agu 2022, 00:00 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2022, 00:00 WIB
Perampokan Kota Gorontalo
Polisi saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lokasi perampokan di Kota Gorontalo (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Gorontalo - Seorang pria di Gorontalo berinisial AMN (27), nekat melakukan perampokan di sebuah toko sekaligus agen BRIlink di Kelurahan Dulalowo, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo, Selasa (2/8/2022). Kanit Reskrim Polsek Kota Tengah, Bripka Andi F Diningrat mengatakan, aksi perampokan itu bermula saat pelaku masuk ke dalam agen BRILink milik seorang perempuan bernama Aspariah (53).

Pemilik toko saat itu tidak menaruh curiga, dia  mengira pelaku ingin melakukan transaksi. Pelaku sempat menanyakan apakah tokonya itu adalah agen Brilink. Usai bertanya, pelaku izin buang air kecil.

"Setelah itu dirinya menanyakan toilet kepada pemilik agen. Tanpa ada rasa curiga, pemilik toko mengarahkan posisi toilet," kata Andi kepada Liputan6.com Kamis (4/8/2022).

Usai dari toilet, perampok nekat itu kemudian keluar dan langsung beranjak pergi. Tak berselang lama, pelaku kemudian balik lagi dan masuk ke dalam toko tersebut. Saat kembali, pelaku bilang dirinya tak sengaja meninggalkan sesuatu di dalam toilet.

"Korban kemudian mempersilahkan AMN untuk mengambil barang yang katanya ketinggalan di dalam," ungkapnya.

Namun, sekembalinya dari dalam toilet, pelaku kemudian tiba-tiba datang dan menghantam pemilik toko dengan alat parutan kelapa yang diambil dari dapur rumah korban.

Korban yang kala itu terkena hantaman seketika tersungkur ke lantai. Sebab, hantaman benda yang diarahkan ke korban tepat kena di bagian kepala hingga mengeluarkan darah.

"Usai memukul korban, pelaku mencoba membawa lari uang yang ada di kasir BRILink, namun digagalkan oleh suami Aspariah," tuturnya.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Dikepung Warga

Suami korban yang melihat peristiwa tersebut, langsung berteriak meminta bantuan warga. Warga yang mendengar teriakan tersebut langsung mengepung pelaku yang kala itu langsung mencoba kabur.

“Pelaku tidak bisa kabur dan warga berhasil menangkapnya,” imbuhnya.

Hingga akhirnya, polisi langsung mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan pelaku. Pelaku digelandang ke Polsek Kota Tengah untuk dimintai keterangan sebagai proses penyelidikan.

"Korban yang nyaris kehabisan darah langsung dilarikan ke rumah sakit. Pelaku sampai dengan saat ini masih ditahan," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya