Salat Gaib hingga Doa Bersama, Solidaritas Umat Islam Sumut untuk Palestina

Warga sipil banyak menjadi korban atas invasi yang dilakukan Israel ke Palestina. Sebagai bentu solidaritas, ratusan umat islam dari berbagai Organisasi Masyarakat (Ormas) menggelar aksi di depan Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Kota Medan.

oleh Reza Efendi diperbarui 14 Okt 2023, 13:53 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2023, 13:53 WIB
Solidaritas untuk Palestina
Ratusan umat islam dari berbagai Organisasi Masyarakat (Ormas) menggelar aksi solidaritas untuk Palestina di depan Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Kota Medan

Liputan6.com, Medan Warga sipil banyak menjadi korban atas invasi yang dilakukan Israel ke Palestina. Sebagai bentu solidaritas, ratusan umat islam dari berbagai Organisasi Masyarakat (Ormas) menggelar aksi di depan Gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Kota Medan.

Pada aksi solidaritas yang digelar Jumat, 13 Oktober 2023, ratusan massa membentang bendera Palestina berukuran besar, yaitu 6 meter kali 4 meter.

Ratusan massa juga menggelar salat gaib serta doa bersama untuk para korban yang meninggal dunia akibat invasi Israel ke Palestina.

"Birrukh Biddam Nafdija ya Aqsho (dengan nyawa, dengan darah, kami akan membelamu ya Aqsha)," ucap ratusan massa serentak, sembari mengangkat satu jari ke atas.

Mereka mendoakan masyarakat Palestina agar terhindar dari roket-roket pembunuh sadis milik zionis Yahudi tersebut.

"Doamu jadi tameng roket paling mutakhir. Warga Medan mendukung Palestina," tertulis di sisi kanan dan kiri bendera yang dibawa massa aksi.

Tulisan-tulisan tentang Palestina juga banyak ditampilkan di Gedung DPRD Medan.

"Urusan ayang ntar dulu. Dukung Palestina lebih dulu," salah satu tulisan yang terpantau di lokasi aksi.

 

14 Forum Aliansi Bergabung

Solidaritas untuk Palestina
Ratusan massa juga menggelar salat gaib serta doa bersama untuk para korban yang meninggal dunia akibat invasi Israel ke Palestina

Ketua Umum Forum Ummat Islam Amanat, Indra Suheri mengatakan, aksi kali ini diikuti 14 Forum Aliansi Islam Sumut.

Tujuan menggelar aksi di DPRD Sumut agar para wakil rakyat menyampaikan ke Pemerintah Indonesia. Untuk membantu warga Palestina yang menjadi korban kekejaman Israel.

"Kami mendesak DPRD Sumut memberikan pernyataan sikap terhadap apa yang terjadi di Palestina," sebut Indra Suheri dalam orasinya.

Jika mendapatkan izin dari Pemerintah Indonesia, ditegaskan Indra, massa siap turun ke Palestina untuk membantu orang-orang yang menjadi korban invasi Israel.

"Kami ingin ke sana. Tapi ada beberapa aturan pemerintah yang harus diikuti. Jika memang pemerintah sudah mengizinkan ke sana, kami siap mati Jihad dan ikut dalam peperangan," tegasnya.

Perhatian Internasional

FOTO: Hidup di Antara Reruntuhan Bangunan Usai Konflik Hamas - Israel
Warga Palestina berkumpul dekat reruntuhan bangunan yang hancur selama konflik antara Hamas dan Israel pada Mei 2021 di Beit Hanun, Jalur Gaza, Senin (7/6/2021). Hamas dan Israel gencatan senjata setelah perang selama 11 hari. (MAHMUD HAMS/AFP)

Ratusan massa disambut Anggota DPRD Sumut dari Fraksi PAN, Hendra Cipta. Diungkapkannya, konflik antara Israel dan Palestina menjadi perhatian Internasional.

"Ini sudah menjadi persoalan bangsa di dunia, bukan hanya di Indonesia saja," ujarnya.

Disebutkan Hendra, dirinya siap bersama umat islam lainnya turun ke jalan memberikan dukungan dan doa bagi masyarakat Palestina atas invasi Israel.

"Saya alumni Mesir, di sini sebagai perwakilan dari DPRD Sumut. Saya siap turun berjuang untuk membela Palestina," tegasnya.

Setelah melaksanakan aksi, massa melaksanakan Salat Ashar berjamaah di depan Gedung DPRD Sumut. Selanjutnya membubarkan diri dengan tertib.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya