Jokowi Apresiasi Produk PNM Mekaar Punya Daya Saing Tinggi

Para nasabah memanfaatkan sumber daya alam yang berada di daerah setempat, bahan mentahan itu dapat disulap menjadi berbagai produk yang ciamik.

oleh Tim Regional diperbarui 04 Feb 2024, 01:39 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2024, 21:02 WIB
Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Wonogiri. (Liputan6.com/ ist)
Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Wonogiri. (Liputan6.com/ ist)

Liputan6.com, Wonogiri - Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Wonogiri, Jawa Tengah. Di sana Jokowi bertemu dengan 5.000 nasabah program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) binaan Permodalan Nasional Madani (PNM).

Dalam kegiatan yang berlangsung pada 1 Februari 2024 ini, presiden memuji produk dari nasabah Mekaar yang punya nilai jual tinggi.

"Ada tas yang harganya Rp100 juta, ini Rp50 ribu. Artinya barang ini bisa bersaing apabila dibandingkan dengan tas yang sama dengan negara-negara lain, ngoten lho (begitu lho)," katanya.

Ia menilai desain dan garapannya dari produk nasabah Mekaar bagis, kemudian harganya juga bersaing. Para nasabah memanfaatkan sumber daya alam yang berada di daerah setempat, bahan mentahan itu dapat disulap menjadi berbagai produk yang ciamik.

Diketahui PNM telah melakukan berbagai pelatihan dengan total pada 2023 kemarin yakni 4.700.000 kali pelatihan. Tidak terkecuali pelatihan mengenai peningkatan kualitas produk dan kemasan.

"Saya titip yang tadi pinjaman Rp10 juta misalnya, 100 persen, Rp10 juta gunakan untuk modal usaha, gunakan untuk modal kerja. Kalau ada untung 2 juta, ada untung 1 juta, ditabung nanti mau beli TV, mau beli sepeda motor, mau beli mobil silakan. Tapi dari keuntungan, bukan dari modal pokok pinjaman," kata Jokowi mengingatkan.

 

 

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya