Solihin GP Mantan Gubernur Jabar Meninggal Dunia

Solihin Gautama Purwanegara, mantan gubernur Jabar dikabarkan meninggal dunia, Selasa dini hari (5/3/2024), pukul 03.09 WIB.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 05 Mar 2024, 08:32 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2024, 08:25 WIB
Solihin GP
Solihin Gautama Purwanegara, mantan gubernur Jabar dikabarkan meninggal dunia, Selasa dini hari (5/3/2023), pukul 03.09 WIB. (Liputan6.com/ Dok Ist Biropers)

Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka datang dari Jawa Barat. Solihin Gautama Purwanegara, mantan gubernur Jabar dikabarkan meninggal dunia, Selasa dini hari (5/3/2024), pukul 03.09 WIB. Perwira Kodam III Siliwangi Letjen TNI (Purn) Solihin GP atau yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal dalam perawatannya di RS Advent, Kota Bandung.

Kabar meninggalnya Solihin GP pun dibenarkan oleh juru bicara keluarga sekaligus Kabid Infokom Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Taufan Suranto.

"Innalillahi wainnailaihi rojiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Letnan Jenderal TNI Purn. H. Solihin GP (Mang Ihin) sesepuh Jawa Barat dan Siliwangi, pejuang lingkungan dan pendiri Dewan Pemerhati Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) pada usai 97 tahun pada hari Selasa, 5 Maret 2024 pukul 03.09 WIB di RS Advent Bandung. Semoga almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkannya diberikan ketabahan, aamiin YRA," kata Taufan dalam pesan singkatnya.

Rencananya, almarhum akan dibawa ke rumah keluarga besar di Jalan Cisitu Indah, Dago, Bandung pada pukul 07.00-09.00 WIB. Kemudian, almarhum akan dibawa ke Mako II Kodam III Siliwangi di Jalan Sumbawa Nomor 22 Bandung sekitar pukul 09.30 hingga 12.30 WIB.

Selanjutnya almarhum akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cikutra sekitar pukul 13.30 WIB.

 

Profil Singkat

Solihin GP lahir pada 21 Juli 1926, ia merupakan mantan perwira TNI yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jabar pada 1970-1975.

Dikutip dari berbagai sumber, ia mengawali karier militernya ketika masa revolusi sebagai komandan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) di Kabupaten Bogor, kemudian bergabung dengan Divisi Siliwangi.

Salah satu kiprahnya yang mencuat, yakni ketika ia mengatasi krisis pangan di Indramayu dengan memasyarakatkan padi yang disebut dengan gogo rancah.

Ia juga dikenal sebagai sesepuh Jawa Barat dan Siliwangi, pejuang lingkungan dan pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya