Liputan6.com, Medan Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, menyatakan siap maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 pada Pemilihan Wali Kota (atau Pilwalkot Medan yang akan berlangsung 27 November 2024 mendatang.
Aulia yang saat ini menjabat Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Utara (Sumut), juga menegaskan siap 'ganti baju' untuk maju dalam kontestasi politik untuk menjadi orang nomor 1 di Balai Kota Medan.
"Dalam Pilkada Medan nanti, saya insya Allah siap maju," kata Aulia Rachman saat diwawancarai sejumlah jurnalis di salah satu kafe di bilangan Jalan Sisingamangaraja, Medan, Rabu (3/7/2024).
Advertisement
Baca Juga
Disisnggung mengenai partai atau koalisi yang akan mendukungnya, Aulia Rachman optimis pasti ada partai atau perahu yang akan mendukungnya dalam perjalanan kampanye.
"Ya, insya Allah pasti ada yang mendukung," ujarnya.
Â
Siap 'Ganti Baju'
Untuk meraih kemenangan di Pilwalkot Medan, Aulia Rachman juga menyatakan kesiapannya untuk 'ganti baju'. Diungkapkan Aulia, dia akan mengubah perannya dari wakil wali kota menjadi wali kota.
"Yang jelas, kita siap untuk berubah. Jika memungkinkan, sekarang kita siap ganti baju," tegasnya.
Keputusan Aulia Rachman untuk maju Pilwalkot Medan menjadi perhatian bagi masyarakat dan politisi setempat. Dengan jejak rekamnya yang kuat sebagai Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman diyakini memiliki pengalaman dan kualifikasi yang memadai untuk memimpin Ibu Kota Sumatera Utara (Sumut).
Diketahui, persaingan di Pilwalkot Medan kemungkinan akan ketat, dan akan menarik untuk melihat bagaimana Aulia Rachman serta tim kampanye akan mempersiapkan dan menjalankan strategi mereka untuk memenangkan hati pemilih di Kota Medan.
Advertisement
Menang Pilkada Medan Bersama Bobby Nasution
Pada Pilkada Medan periode sebelumnya, Aulia Rachman menjadi pasangan Bobby Nasution. Saingannya Akhyar Nasution-Salman Alfarisi. Hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilwalkot Medan, Selasa, 15 Desember 2020, Akhyar-Salman menang di 6 kecamatan, yaitu Medan Area, Medan Johor, Medan Marelan, Medan Tembung, dan Medan Maimun.
Selebihnya di 15 kecamatan dimenangi Bobby Nasution-Aulia Rachman. Saat itu, Saksi Tim Pemenangan Bobby Nasution-Aulia Rachman, Ikhrimah Hamidy, mengucapkan terima kasih kepada KPU Kota Medan yang telah menjalankan proses penghitungan suara. Hasil penghitungan suara, tidak ada persoalan berarti.
Dikatakan Ikhrimah, suara yang diperoleh di setiap kecamatan tidak ada perbedaan, antara yang dihitung di kecamatan dan yang dihitung di KPU Medan. Hasilnya, tidak ada satupun saksi, baik dari pasangan nomor urut 1 dan 2 yang keberatan.
"Terutama dengan jumlah suara yang diperoleh," katanya di Santika Premiere Dyandra Convention Center, Kota Medan, saat itu.
Menurut Ikrimah, adapun masalah-masalah teknis terkait adanya surat suara tidak sah dan sebagainya, merupakan kelemahan dari distribusi dan pencatatan yang bisa diperbaiki. Bukan merupakan persoalan berarti.
"Semua revisi-revisi harus sudah diselesaikan secara tuntas sebelum ditetapkan. Kami juga sudah setuju dengan masalah itu, sehingga menjadikan Pilkada Kota Medan diterima semua pihak," pungkasnya.