Liputan6.com, Jakarta Bursa Asia melemah pada pembukaan perdagangan Jumat (30/9/2016). Pelemahan ini senada dengan kondisi bursa saham global Wall Street pada penutupan perdagangan kemarin.
Sala satu faktor penyebab pelemahan bursa Asia adalah kekhawatiran akan bank bank Eropa khususnya Deutsche Bank.
Baca Juga
"Situasi Deutsche Bank adalah yang utama," ujar Kepala Investasi di Solaris Asset Management di New York, Timothy Ghriskey dikutip dari Bloomberg.
Advertisement
"Saya tidak bilang ini adalah awal dari krisis seperti di 2008. Tapi ini harus diperhatikan," sambungnya.
MSCI Asia Pasific turun 0,8 persen pada pukul 09.20 waktu Tokyo. Sementara Japan Topix juga tergelincir 1,8 persen.
S&P 500 berjangka turun 0,2 persen setelah indeks tersebut juga mengalami penurunan 0,9 persen pada Kamis. Wells Fargo dan JP Morgan Chase sahammnya jatuh lebih dari 1,5 persen.