IHSG Berpeluang Koreksi, Simak Saham Pilihan Ini

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 5.679-5.660 pada perdagangan saham Rabu pekan ini.

oleh Agustina Melani diperbarui 10 Mei 2017, 07:15 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2017, 07:15 WIB
Ilustrasi IHSG
Ilustrasi laju IHSG

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang melemah pada perdagangan saham Rabu pekan ini. Hal itu didorong dari peningkatan volume jual dan minim sentimen positif di pasar saham terutama dari dalam negeri.

Analis PT Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menyampaikan hal itu saat dihubungi Liputan6.com, seperti ditulis Rabu (10/5/2017).

"Tren (IHSG) alami pelemahan lanjutan. Meningkatnya volume jual dan minim sentimen positif dalam negeri," ujar Reza.

Reza menilai, fondasi IHSG yang tidak kuat di zona hijau membuatnya berbalik arah melemah pada perdagangan saham kemarin. Oleh karena itu, IHSG dapat berpeluang lanjutkan pelemahan. Lebih lanjut ia menuturkan, dari eksternal, pelaku pasar juga menanti sentimen baru usai pemilihan umum Prancis dengan kemenangan Emmanuel Macron.

"IHSG berpeluang menuju level support 5.679-5.660," kata Reza.

Sementara itu, Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya menuturkan, IHSG berpeluang menguat pada perdagangan saham Rabu pekan ini. IHSG berpeluang naik ditunjang oleh aliran dana investor asing yang masih terus berlangsung ke pasar saham Indonesia. Selain itu juga didukung dari fundamental ekonomi yang stabil dan cadangan devisa akhir April sekitar US$ 123,2 miliar.

"IHSG akan bergerak di kisaran 5.640-5.767 pada Rabu pekan ini," kata William.

Sedangkan Kepala Riset PT Bahana Securities Harry Su mengatakan, pelaku pasar sedang mencermati isu potensi reshuffle kabinet. Ia menilai, potensi reshuffle kabinet sebagai langkah menormalkan kondisi politik. Dengan situasi saat ini, pihaknya pun merekomendasikan investor untuk tetap bertahan di tengah isu politik.

Untuk pilihan saham, PT Bahana Securities memilih saham-saham yang cenderung bertahan di tengah sentimen yang ada antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).

Sedangkan William memilih saham PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) untuk dicermati pelaku pasar.

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya