Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bertahan di zona hijau pada perdagangan Kamis (7/4/2022). Investor asing pun masih mencatat aksi beli saham di seluruh pasar.
Pada penutupan perdagangan, IHSG naik 0,33 persen ke posisi 7.127,36. Indeks LQ45 menguat 0,18 persen ke posisi 1.031,95. Sebagian besar indeks acuan menghijau. Pada Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.145,16 dan terendah 7.097,90.
Sebanyak 265 saham dan 252 saham melemah. 169 saham diam di tempat. Total frekuensi perdagangan 1.387.100 kali dan volume perdagangan 22,8 miliar saham.
Advertisement
Baca Juga
Nilai transaksi harian Rp 13,4 triliun. Investor asing beli saham Rp 456,71 miliar di seluruh pasar modal. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.354.
Sebagian besar sektor saham menguat dan melemah. Indeks sektor saham IDXtechno melemah 1,17 persen, dan catat koreksi terbesar.
Diikuti indeks sektor saham IDXtransportasi tergelincir 1,15 persen dan indeks sektor saham IDXnonsiklikal susut 0,38 persen. Sedangkan indeks sektor saham IDXbasic menguat 0,69 persen, indeks sektor saham IDXfinance mendaki 0,72 persen dan indeks sektor saham IDXinfrastruktur menguat 0,41 persen.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Top Gainers-Losers dan Aksi Beli Investor Asing
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham WIRG menguat 25 persen
-Saham ESTA menguat 24,84 persen
-Saham DFAM menguat 23,91 persen
-Saham LAND menguat 23,53 persen
-Saham BIKA menguat 18,32 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham NANO melemah 7,78 persen
-Saham NICK melemah 6,96 persen
-Saham TNCA melemah 6,94 persen
-Saham KONI melemah 6,91 persen
-Saham OMRE melemah 6,90 persen
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham TLKM senilai Rp 135,1 miliar
-Saham BBRI senilai Rp 116,1 miliar
-Saham INCO senilai Rp 67,3 miliar
-Saham EMTK senilai Rp 44,2 miliar
-Saham ARTO senilai Rp 42,1 miliar
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham ITMG senilai Rp 59,7 miliar
-Saham BMRI senilai Rp 41,7 miliar
-Saham SMGR senilai Rp 29,4 miliar
-Saham KLBF senilai Rp 27,7 miliar
-Saham BBCA senilai Rp 21,6 miliar
Advertisement
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia sebagian besar alami koreksi. Indeks Hang Seng turun 1,23 persen, indeks Korea Selatan Kospi melemah 1,43 persen, indeks Jepang Nikkei tergelincir 1,69 persen. Selain itu, indeks Thailand susut 1,04 persen, indeks Shanghai merosot 1,42 persen, indeks Singapura tergelincir 0,34 persen dan indeks Taiwan turun 1,96 persen.
Awal Sesi Perdagangan
Sebelumnya, bursa saham Asia Pasifik melemah pada Kamis, 7 April 2022, setelah dua hari penurunan di wall street. Bursa saham Jepang memimpin koreksi di bursa saham Asia.
Indeks Nikkei 225 di Jepang turun 1,69 persen pada awal perdagangan, sedangkan indeks Topix turun 1,83 persen. Saham Fast Retailing melemah 2,84 persen.
Kemudian, indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,33 persen. Di Korea, Kospi tergelincir 0,98 persen sedangkan Kosdaq turun 1,22 persen. Indeks Hong Kong Hang Seng naik 0,55 persen dan indeks Hang Seng teknologi menanjak 1,12 persen.
Bursa saham China bervariasi. Indeks Shanghai menguat 0,17 persen dan indeks Shenzhen susut 0,18 persen. Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang susut 0,33 persen.
Melansir CNBC, Samsung Electronics melaporkan laba operasinya untuk kuartal pertama 2022 kemungkinan melonjak sekitar 50 persen dibandingkan tahun lalu.
Pembuat chip memori dan smartphone itu membukukan laba sekitar 14,1 triliun won (USD 11,6 miliar), demikian disampaikan dalam panduan pendapatan perusahaan. Saham Samsung turun 0,44 persen.
Saham JD.com yang terdaftar di Hong Kong mengumumkan Xu Lei akan menggantikan pendiri Richard Liu sebagai CEO dari perusahaan yang efektif segera. Liu akan tetap menjadi ketua dewan direksi, sementara Xu akan menjadi direktur eksekutif.
Tahun lalu, Liu mundur, dan Xu diangkat sebagai presiden JD.com. Dalam berita bank sentral, Reserve Bank of India akan melanjutkan pertemuan kebijakan moneternya pada Kamis.
Semalam di bursa saham Amerika Serikat (AS), indeks saham utama turun untuk hari kedua karena investor bereaksi terhadap panduan Fed tentang pengetatan kebijakan moneter.
Risalah pertemuan Fed menunjukkan para pejabat ingin mengecilkan neraca sebesar USD 95 miliar per bulan. Suku bunga juga diperkirakan akan naik lebih cepat.
Indeks Dow Jones Industrial Average tergelincir 144,67 poin, atau 0,42 persen, menjadi 34.496,51. Indeks S&P 500 turun 0,97 persen menjadi 4.481,15, dan indeks Nasdaq Composite turun lagi 2,22 persen menjadi 13.888,82 setelah jatuh sekitar 2,3 persen pada Selasa.
Imbal hasil obligasi AS 10 tahun naik ke tertinggi tiga tahun di atas 2,65 persen pada Rabu dan terakhir di 2,5863 persen. Di sisi lain, data klaim pengangguran mingguan AS akan dirilis Kamis pagi di AS.
Dua patokan harga minyak mentah naik lebih dari 1 persen pada Kamis pagi di Asia. Harga minyak mentah berjangka AS naik 1,41 persen menjadi diperdagangkan pada USD 97,59 per barel, sementara minyak mentah Brent naik 1,47 persen pada USD 102,56 per barel.
Indeks USD terakhir diperdagangkan di 99,540. Yen Jepang diperdagangkan pada 123,68 per dolar, sedangkan dolar Australia berada di 0,7504, sedikit lebih lemah dari level kemarin.