MINA Bakal Ramaikan Program 3 Juta Rumah, Siapkan Lahan 11 Ha di Boyolali

Emiten Real estat, PT Sanurhasta Mitra Tbk [MINA] mengungkapkan bahwa pihaknya ikut berpartisipasi dalam penyediaan rumah gratis di bawah program 3 Juta Rumah Presiden Prabowo Subianto

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 13 Feb 2025, 15:34 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2025, 15:34 WIB
Berburu Rumah Murah di Indonesia Property Expo 2017
Maket rumah yang dipamerkan dalam pameran Indonesia Property Expo (IPEX) 2017 di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (11/8). Pameran proyek perumahan ini menjadi ajang transaksi bagi pengembang properti di seluruh Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

 

Liputan6.com, Jakarta Emiten Real estat, PT Sanurhasta Mitra Tbk [MINA] mengungkapkan bahwa pihaknya ikut berpartisipasi dalam penyediaan rumah gratis di bawah program 3 Juta Rumah Presiden Prabowo Subianto.

Direktur Sanurhasta Mitra, Gunawan Angkawibawa mengatakan, penyediaan rumah gratis itu berlokasi di Boyolali, Jawa Tengah dengan tanah seluas 11 hektar.

“Perseroan menyambut baik Program 3 Juta Rumah yang dicanangkan oleh pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto,” ujar Gunawan dalam Public Expose Insidentil pada Kamis (13/2/2025).

“Perencanaan dan mock-up (di Boyolali) sudah selesai,” ungkapnya.

Bantu Turunkan Backlog Prumahan

Gunawan lebih lanjut menuturkan, program ini menjadi langkah nyata perseroan dalam mengatasi backlog perumahan yang saat ini mencapai 12,7 juta unit, sekaligus memastikan akses masyarakat terhadap hunianyang layak dan terjangkau.

“Perseroan optimis bahwa dengan langkah-langkah yang terukur dan inovatif, industri perumahan subsidi di Indonesia akan semakin berkembang, sekaligus menjadi pilar penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Gunawan juga membagikanstrategi pertumbuhan dan ekspansi bisnis Perseroan, yaitu land bank seluas 4 hektar di lokasi strategis di Sanur, Bali.

“Kawasan ini dikenal sebagai salah satu destinasi wisata unggulan dengan daya tarik alam yang memikat, aksesibilitas yang baik, serta potensi ekonomi yang terus berkembang,” katanya.

Saat ini, Sanurhasta Mitra sedang dalam tahap studi kelayakan untuk mengembangkan proyek beach club eksklusif di area tersebut, tambah Gunawan.

“Proyek ini dirancang untuk menjawab permintaan pasar akan destinasi hiburan premium yang menawarkan pengalaman tepi pantai yang unik dan berkualitas tinggi bagi wisatawan domestik maupun mancanegara,” terangnya.

 

Bangun 3 Juta Rumah, Erick Thohir Minta Bank Swasta Terlibat

Konsep Real Estate dengan Harga Murah, Jadi Rumah Idaman Ekonomi Kelas Menengah
Pasar perumahan kelas menengah makin kompetitif dengan hadirnya developer pendatang baru di kawasan Cibuburm Jawa Barat. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 350 juta per unitnya, menjadikan perumahan baru ini cocok untuk gen Z atau milenial yang ingin memulai keluarga baru.... Selengkapnya

 

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir akan mengerahkan bank pelat merah mendukung pembiayaan program 3 juta rumah. Namun, dia juga berharap bank swasta ikut terlibat.

Dia menjelaskan, selama ini himpunan bank negara (Himbara) terus aktif mendukung program pemerintah. Tercatat sebanyak 80 persen rumah subsidi dibiayai oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN.

"Selama ini juga bank-bank Himbara untuk BTN yang memang 80 persen market daripada pendanaan rumah-rumah subsidi itu ada di kami," kata Erick di Kantor Bank Indonesia, dikutip Rabu (12/2/2025).

Erick juga mengatakan, turut mengerahkan Bank Mandiri, Bank Syariah Indonesia, Bank Negara Indonesia mendukung program 3 juta rumah.

"Lalu tadi kita harapkan juga Bank-Bank Himbara seperti Mandiri, lalu Bank Syariah, BTN, BNI untuk terus berkolaborasi," tuturnya.

Melihat skala pembangunan rumah rakyat yang cukup besar, Erick berharap dukungan kemudahan pembiayaan tidak sebatas dilakukan BUMN. Dia mengajak bank-bank swasta juga ikut terlibat.

"Tetapi dengan catatan karena ini masif 3 juta, kita harapkan juga peran dari bank-bank swasta untuk mendukung program pemerintah ini," katanya.

"Jadi tidak kami sendirian saja, tetapi ini program yang masif yang harus didukung untuk kepentingan," sambung Erick Thohir.

 

Rakyat Butuh Rumah

dp rumah murah
Dana yang dikucurkan jelang dua minggu sebelum Hari Raya ini sangat potensial untuk dialokasikan sebagai dana tambahan untuk uang muka rumah.... Selengkapnya

Diberitakan sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan rakyat Indonesia banyak yang membutuhkan rumah. Hal ini terlihat dari banyaknya jumlah orang yang belum memiliki rumah atau backlog perumahan.

Erick mencatat, backlog perumahan sudah terlampau jauh. Maka, program 3 juta rumah menjadi penting untuk bisa direalisasikan.

"Tadi rakyat Indonesia yang hari ini sangat membutuhkan perumahan di banyak sektor, yang kita lihat backlognya sendiri sudah terlalu banyak tertinggal saat ini," ungkap Erick di Kantor Bank Indonesia, Jakarta, Selasa (11/2/2025).

Pada kesempatan yang sama, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait mengungkapkan ada 9,9 juta orang yang belum memiliki rumah.

"Saya tambahkan, backlog (perumahan) sekitar 9,9 juta," ungkapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Live dan Produksi VOD

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya