Mandiri Sekuritas Bidik 20 Penawaran Obligasi pada Tahun Politik

PT Mandiri Sekuritas mengincar untuk menangani penawaran obligasi dari 20 perusahaan pada 2014.

oleh Dian Ihsan Siregar diperbarui 19 Des 2013, 20:05 WIB
Diterbitkan 19 Des 2013, 20:05 WIB
mandiri-sekuritas-130709b.jpg

Perusahaan sekuritas Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Mandiri Sekuritas mengincar penjaminan emisi untuk penawaran obligasi dari 20 perusahaan pada 2014. Perseroan pun telah mendapatkan delapan perusahaan untuk penawaran obligasi pada semester pertama tahun depan.


"Kami targetkan 20 perusahaan, tapi sudah ada 8 perusahaan yang sudah masuk dalam pipeline. Dari delapan perusahaan ini yang melanjutkan penerbitan obligasi berkelanjutan. Kami prediksi sih dijalankan pada semester pertama tahun depan," ujar Direktur PT Mandiri Sekuritas, Iman ketika ditemui di Jakarta, Kamis (19/12/2013).


Iman menjelaskan, total dana obligasi yang akan dijalankan delapan perusahaan berjumlah Rp 9 triliun. Adapun delapan perusahaan berasal dari sektor ritel, multifinance dan konsumer.


Adapun target penerbitan obligasi di tahun 2014 tidak jauh berbeda dengan tahun ini, karena pada tahun ini perseroan telah menjadi pelaksana emisi sebanyak 22 penerbitan obligasi.


Ia menambahkan, perusahaan menargetkan jumlah nasabah meningkat 100% menjadi 45 ribu nasabah pada tahun depan, dari perolehan jumlah nasabah sebesar 22 ribu di tahun ini.


Untuk target peningkatan nasabah, perseroan membidik nasabah induk usaha yaitu PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Sehingga nasabah bisa membuka rekening efek di perusahaan. "Kalau kontribusi meningkatnya bisa sampai 60% di tahun depan," tegasnya.


Iman mengatakan, pada tahun ini kontribusi nasabah dari induk usaha tidak terlalu besar yaitu mencapai 40%. Untuk itu peningkatan kontribusi nasabah dari induk usaha perlu ditingkatkan terus menerus. (Dis/Ahm)

Baca Juga:

Mandiri Sekuritas Klaim Predikat Penjamin Emisi Terbaik 2013

Penerbitan Obligasi Bisa Tembus Rp 60 Triliun

Kinerja Bank Mandiri Melambat pada 2014




POPULER

Berita Terkini Selengkapnya