Liputan6.com, Jakarta Weaver, band rock Jepang yang terdiri dari tiga orang ikut terlibat dalam acara We Are Asia: Fujioka & Friends. Acara yang digagas oleh Dean Fujioka itu melakukan perjalanan ke beberapa negara Asia, untuk bertemu dan membuat anak-anak kurang beruntung tersenyum.
Setelah mengemban tugas itu, akhirnya momen puncaknya adalah beraksi di panggung spektakuler yang dibuat di pelataran Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah. Weaver menghibur 200 anak-anak yatim-piatu yang menjadi tamu istimewa.
Advertisement
Baca Juga
Tak hanya membuat anak-ana tersenyum, acara ini juga menjadi ajang pertukaran budaya. Weaver menyanyikan lagu miliknya, juga dengan berkolaborasi dengan permainan musik gamelan yang dimainkan anak-anak.
Lagu "White Morning Dream" akhirnya terdengar dengan melodi gamelan. Rupanya perpaduan antara gamelan dan musik rock yang dinyanyikan anak-anak membuat melodi jadi terdengar sangat indah.
Weaver pun tak menyangka bisa tampil di panggung super kerena dengan latar belakang Borobudur. Ini menjadi momen tak terlupakan, Weaver juga bisa melihat senyum anak-anak.
"Kami sangat senang. Ini menakjubkan sekali, kami bisa berada di sini," ujar Weaver, dalam acara Penayangan Eksklusif GEM TV Asia Episode Grand Finale: 'We Are Asia: Dean Fujioka And Friends.
Di akhir penampilannya, Weaver rupanya menyanyikan lagu "Indonesia Raya" dengan syahdu. Momen saat Weaver melantunkan lagu wajib membuat penonton terharu, ikut menyanyikannya bersama.
Pemandangan indah terlihat saat Weaver bersama anak-anak Indonesia menyanyikan lagu karya WR Supratman di pelataran Candi Borobudur. Beberapa dari mereka bahkan terlihat meneteskan air mata.(Des)