Ledakan Gereja di Surabaya, Anang Hermansyah: Harus Dilawan

Anang Hermansyah ikut bersuara mengenai tiga ledakan di tiga gereja di Surabaya.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 13 Mei 2018, 14:00 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2018, 14:00 WIB
[Bintang] Anang Hermansyah
Anang Hermansyah (Adrian Putra/Bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta - Akhir pekan diselimuti dengan kabut duka setelah ledakan bom terjadi di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur.

Lokasinya yakni di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya Arjuno, Gereja Kristen Indonesia Diponegoro, Gereja Katolik Santa Maria, Jalan Ngagel.

Berita ledakan bom gereja di Surabaya juga sampai ke telinga selebritas sekaligus anggota dewan, Anang Hermansyah.

Dia pribadi mengaku sangat prihatin atas peristiwa bom gereja yang memakan korban jiwa tersebut.

 

Warning Bagi Pemerintah

Pasca-Ledakan Bom di Gereja Santa Maria
Puing-puing terlihat di halaman Gereja Santa Maria pascaledakan bom, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (13/5). Dua orang tewas dan 13 orang menderita luka akibat ledakan di Gereja Santa Maria. (AP/Trisnadi)

Baginya, peristiwa ini menjadi warning bagi pemerintah dan aparatur negara dalam meningkatkan pengawasan untuk mencegah aksi terorisme.

"Makanya ini menjadi kerja bersama menghadapi terorisme atau ancaman masyarakat. Harapan aku harus menjadi kerja bersama kolektif pemerintah dan parlemen," papar Anang Hermansyah di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (13/5/2018).

 

Kerja Bersama

Anang Hermansyah (Liputan6.com/ Zulfa Ayu S)
Anang Hermansyah (Liputan6.com/ Zulfa Ayu S)

"Permasalahan ini tidak bisa diserahkan hanya ke aparat kita saja. Ini menjadi kerja bersama. Menjadi penting ranah di aparat kita. Ini bersama diselesaikan dan dihadapi bersama. Teroris bekerja di medsos juga. Harus dilawan bersama secara kolektif," sambung ayah empat anak ini.

 

Tuntaskan Kasus Bom Gereja

[Bintang] Anang Hermansyah
Anang Hermansyah (Adrian Putra/Bintang.com)

Anang Hermansyah berharap agar kepolisian segera menuntaskan kasus ini. Mengungkap siapa dalang di balik kasus peledakan tersebut.

"Kami di parlemen dan pemerintah pastinya mengecam dengan keras kejadian ini. Mudah-mudahan aprat keamanan bisa mengungkap, menangkap, dan menyelesaikan dengan cepat. Supaya permasalahan ini bisa meredam," ia menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya