Liputan6.com, Jakarta Nikita Mirzani tersandung masalah hukum lagi. Kali ini, seseorang bernama Adam Malik melaporkan bintang sinetron Jodoh Wasiat Bapak terkait dugaan pencemaran nama baik.
Sejumlah media daring nasional menyebut ibu tiga anak ini mangkir dari panggilan Polres Demak. Kini, Nikita Mirzani buka suara soal dugaan pencemaran nama baik yang menghantamnya.
Advertisement
Baca Juga
Reaksi Nikita Mirzani Dituding Pinjam Tas Branded Biar Tampak Kaya: Kalau Dulu Gue Minjem Emang Kenapa?
Nikita Mirzani Sindir Tantangan Ikoy-ikoyan, Siap Bantu 5 Panti Asuhan Pakai Duit Sendiri Tanpa Sponsor
Nikita Mirzani Sebut Masalah dengan Baim Wong Sudah Selesai: Sesama Teman Clash Itu Hal Biasa
Bintang film Comic 8 dan Nenek Gayung tak habis pikir dengan panggilan Polres Demak. Bahkan, Nikita Mirzani menyebut ini bukan kasus besar dan ada dalang di balik dugaan pencemaran nama baik.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tak Ada Kasus Besar
“Enggak ada kasus besar yang ada di Demak. Ini kasus sepele remeh temeh hanya untuk kepuasan seseorang yang mungkin sakit hati, merasa kalau mantan suaminya saya ambil. Padahal kan sudah jelas, mantan suami,” katanya.
Ini kami lansir dari video Nikita Mirzani Duga Ada Pihak Lain Dalam Laporan Polres Demak yang mengudara di kanal YouTube KH Infotainment, Rabu (11/8/2021).
Advertisement
Kenal Juga Enggak
Nikita Mirzani mengaku tak kenal dengan oknum yang merasa bekas suaminya direnggut. Merespons pemanggilan ini, pelantun “Nikita Geng” meminta masyarakat menggunakan akal sehat.
“Kenal juga enggak. Kalau mereka menuduh saya pacaran, logikanya dipakai ya masyarakat Indonesia. Bagaimana saya bisa pacaran sama orang yang ada di dalam penjara?” ia membeberkan.
Bagaimana Ceritanya
“Bagaimana ceritanya seorang Nikita Mirzani bisa berpacaran dengan orang yang ada di dalam penjara, itu dulu dijawab. Pegangan tangan enggak bisa, komunikasi enggak bisa, apalagi ciuman?” cetus Nikita Mirzani.
Jika terus mangkir dari panggilan, bukan tidak mungkin Nikita Mirzani akan dijemput paksa. Rupanya, artis kelahiran Jakarta, 17 Maret 1986, santai dan siap mental bila dijemput aparat.
Advertisement
Jemput Saja!
“Jemput saja! Kalau bisa jemput gue pakai private jet. Karena yang ngelaporin gue kan seolah-olah orang kaya, punya private jet padahal itu sewaan. Sudah gue cek semua,” ia menantang.
“Jemput dong gue pakai private jet. Mantan manajer gue saja bisa kok pakai private jetnya dia masa gue enggak?” pungkas Nikita Mirzani di depan para jurnalis tanpa menyebut detail nama oknum.