Liputan6.com, Jakarta Pihak SM Entertainment ikut terkena imbas dari tragedi Itaewon di Seoul, Korea Selatan pada Minggu (30/10/2022) dini hari waktu setempat. Padahal rencananya mereka hendak menggelar siaran langsung red carpet pesta Halloween Itaewon bertema SMTown Wonderland 2022.
Lantaran tragedi di Itaewon tersebut memakan sedikitnya 146 korban jiwa hingga sekitar 150-an lainnya luka-luka (hingga kabar ini dibuat), agensi yang menaungi EXO, Super Junior, Red Velvet, NCT hingga SNSD alias Girl's Generation ini, membatalkannya.
Diketahui, SM Entertainment awalnya berniat menayangkan siaran langsung SMTown Wonderland 2022 melalui platform Beyond Live. Mereka juga telah menyampaikan pernyataan resmi terkait tragedi tersebut.
Advertisement
"Kami mengumumkan bahwa siaran langsung red carpet SMTOWN Wonderland 2022 yang dijadwalkan akan disiarkan secara gratis untuk member Kwangya Club Ace di platform global Beyond Live selama sekitar 1 jam mulai pukul 18.15, telah dibatalkan," tulis SM Entertainment, melansir Soompi, baru-baru ini.
Baca Juga
Meminta Pengertian Penggemar
Selanjutnya, pihak SM Entertainment meminta agar para penggemar memahami situasi dan kondisi yang membuat mereka tak jadi menggelar rangkaian acara tersebut.
"Karena acara “SMTown Wonderland 2022” telah dibatalkan, maka red carpet juga tidak akan ditayangkan secara live streaming. Kami meminta pengertian penggemar. Terima kasih," tutup mereka.
Advertisement
Pesta Tahunan
Diketahui, acara ini merupakan pesta Halloween tahunan SM Entertainment yang melibatkan seluruh artis mereka. Pesta ini selalu meriah lantaran para artis baru hingga yang sudah lama berbaur sambil menggunakan kostum-kostum menarik serta berinteraksi satu sama lain.
Seharusnya, tahun ini bisa menjadi momentum pertama kalinya SM menyiarkan live streaming red carpet untuk acara tersebut, hingga akhirnya dibatalkan agar bisa menghormati para korban tragedi Itaewon.
Jumlah Korban Terus Meningkat
Mengutip Korea Times, Minggu (30/2022), Choi Seong-beom, kepala pemadam kebakaran Yongsan Seoul, mengatakan jumlah korban tewas bisa meningkat dan jumlah yang tidak ditentukan di antara yang terluka berada dalam kondisi kritis.
Dia mengatakan 74 orang tewas telah dikirim ke rumah sakit, sementara sisa 46 jasad lainnya diangkut ke pusat kebugaran terdekat sehingga para pekerja dapat mengidentifikasi mereka.
Badan Pemadam Kebakaran Nasional secara terpisah mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa para pejabat masih berusaha menentukan jumlah pasti pasien darurat.
Advertisement
Pernyataan Presiden
Tayangan TV dan foto dari tempat kejadian menunjukkan kendaraan ambulans berbaris di jalan sekitar bersama kehadiran polisi dan pekerja darurat memindahkan korban terluka dengan tandu. Pekerja darurat dan pejalan kaki juga terlihat melakukan CPR pada orang-orang yang tergeletak di jalanan.
Sementara itu, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengeluarkan pernyataan yang menyerukan para pejabat untuk memastikan perawatan cepat bagi mereka yang terluka dan meninjau keamanan lokasi perayaan. Dia juga menginstruksikan Kementerian Kesehatan untuk segera mengerahkan tim bantuan medis bencana dan mengamankan tempat tidur di rumah sakit terdekat untuk merawat yang terluka.