Liputan6.com, London - Sejak dua tahun lalu, Pangeran Harry dan Meghan Markle terbilang sangat vokal menyerang keluarga Kerajaan Inggris. Beragam pernyataan kontroversial terbit dari bibir keduanya, mulai dari wawancara dengan Oprah, serial dokumenter di Netflix, dan terakhir memoir Pangeran Harry yang akan terbit pada Selasa (10/1/2023) besok.
Satu pertanyaan besar mengemuka: Kenapa sih, Pangeran Harry tak sungkan mengumbar hal yang bisa dianggap sebagai aib Pangeran William dan Raja Charles?
Hal ini ditanya pula oleh Tom Bradby dalam tayangan ITV yang mengudara di tanah kelahirannya, Inggris, Minggu (8/1/2023).
Advertisement
“Well, ada sebuah moto, moto keluarga: jangan pernah komplain, jangan beri penjelasan,” kata Pangeran Harry dilansir dari People. Pria dua anak ini menyebut pada kenyataannya moto keluarga ini tak bermakna.
“Orang-orang sekarang sadar lewat film dokumenter Netflix dan beragam cerita yang keluar setelah bertahun-tahun, bahwa itu hanyalah moto belaka. Ada banyak keluhan dan ada banyak yang melakukan penjelasan," ia menyambung.
Baca Juga
Sudah Berusaha Maksimal
Pangeran Harry mengklaim selama enam tahun terakhir ia dan keluarga sebenarnya sudah mencoba menyelesaian konflik secara privat.
“Sudah masuk enam tahun, dan setiap tahunnya itu saya melakukan segala yang saya bisa, untuk menghubungi keluarga saya secara pribadi,” beri tahu Pangeran Harry.
Advertisement
Tak Harus Begini
Kata Pangeran Harry, ia sudah melakukan banyak hal. Mulai dari diskusi, menulis surat, hingga surel. Menurutnya, hasilnya nihil. “Yang paling menyedihkan dari ini semua, semuanya tidak harus jadi begini. Tak harus jadi sampai di titik ini,” ungkapnya.
Semua Akan Berbeda
Menurut Pangeran Harry, semua akan berbeda bila perilaku keluarganya bisa berubah begitu ia mundur dari tugas keluarga kerajaan senior.
“Bila hal ini berhenti di titik di mana aku kabur dari kampung halamanku bersama istri dan anakku yang mengkhawatirkan hidup kami, mungkin semuanya akan jadi berbeda,” Pangeran Harry mengakhiri.
Advertisement