Perjuangan Umi Pipik: Transformasi Hidup dan Perjalanan Kehilangan Pekerjaan hingga Mendapat Rezeki Berlipat

Umi Pipik mengubah penampilan dengan mengenakan cadar.

oleh Aditia Saputra diperbarui 21 Mar 2024, 19:00 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2024, 19:00 WIB
Umi Pipik
Umi Pipik yang lagi dirawat intensif di rumah sakit masih sempat menyumbang mobil ambulans untuk Palestina atas nama Majelis Taklim Fatimah Azzahra. (Foto: Dok. Instagram @_ummi_pipik_)

Liputan6.com, Jakarta Pipik Dian Irawati, yang lebih dikenal sebagai Umi Pipik, membagikan perjalanan emosionalnya saat memutuskan untuk mengenakan cadar dan bagaimana keputusan tersebut berdampak pada pekerjaannya. Kehidupan Umi Pipik berubah drastis setelah dia memutuskan untuk mengubah penampilannya menjadi lebih tertutup. 

Menjadi bintang tamu di acara Pagi-Pagi Ambyar Trans TV, Umi Pipik menceritakan bagaimana perubahan penampilannya berdampak pada jadwal pekerjaannya.

"Jadi pas begitu mutusin pakai cadar, jadwal itu sebenarnya udah penuh karena masuk bulan Ramadhan kan. Di TV juga udah ada kultum gitu acara salah satu program. Tapi begitu pakai cadar udah diganti," ungkap Umi Pipik, dikutip dari YouTube Trans TV Official, Kamis (21/3/2024).

Sebelumnya, jadwalnya telah terisi penuh dengan penampilan di acara-acara televisi dan pengajian di masjid, terutama selama bulan Ramadhan. Namun, setelah mengenakan cadar, banyak jadwal tersebut dibatalkan, termasuk program televisi dan pengajian di masjid.

 

Dianggap Ekstrem

Umi Pipik
Umi Pipik menulis surat untuk almarhum ustaz Jefri Al Buchori setelah Adiba Khanza dinikahi Egy Maulana Vikri. Ia mengaku telah menjalankan amanah suami. (Foto: Dok. Instagram @_ummi_pipik_)

Menurut Umi Pipik, penutup wajah seperti cadar masih dianggap ekstrem dan dikaitkan dengan terorisme, sehingga banyak jadwal yang dibatalkan karena stigma tersebut. Hal ini mengakibatkan Umi Pipik kehilangan banyak pekerjaan dan akhirnya dia hanya tinggal di rumah tanpa memiliki penghasilan. 

"Jadwal-jadwal masjid itu akhirnya semua dicancel karena mungkin masih mikirnya cadar itu ekstrem gitu. Cadar itu waktu itu masih musim teroris kan, dikaitkan dengan teroris," jelasnya.               

 

Kesulitan Keuangan

Umi Pipik. (Foto: Dok. YouTube Intens Investigasi)
Umi Pipik. (Foto: Dok. YouTube Intens Investigasi)

Meskipun menghadapi kesulitan ekonomi dan keputusasaan, Umi Pipik bertekad untuk mencari uang untuk menghidupi keempat anaknya. Dia mengalami kesulitan keuangan karena harus membayar biaya sekolah anak-anaknya dan tabungannya semakin menipis. 

Meskipun begitu, Umi Pipik memilih untuk tidak mengeluh kepada siapapun dan memilih untuk mencurahkan keluh kesahnya kepada Tuhan.

"Tapi lama-lama aduh tabungan udah ini (menipis). Harus bayar sekolah anak-anak ketika itu kan anak empat ya. Harus sekolah. Waktu itu harus masukin (anak) yang nomor tiga dan empat ke pondok," paparnya.

 

Keajaiban

Namun, Tuhan memberikan keajaiban bagi Umi Pipik. Meskipun dalam kondisi terpuruk, dia mendapatkan tawaran pekerjaan dari seorang dokter kecantikan asal Bandung. Tawaran tersebut datang pada saat yang tepat dan rezeki yang diterima oleh Umi Pipik jauh melebihi kebutuhannya. Peristiwa ini membuatnya merasa sangat bersyukur dan menguatkan imannya kepada Tuhan. 

"Ketika itu tiba-tiba ada seorang dokter kecantikan dari Bandung dia punya skincare. Nawarin saya Umi mau bekerja sama Umi jadi BA-nya, itu tahun 2018," papar Umi Pipik.

Kisah perjuangan Umi Pipik adalah contoh nyata bagaimana keputusan untuk berubah dan menghadapi ujian hidup dapat membawa keajaiban dan rezeki yang tak terduga. Meskipun mengalami kesulitan, keberanian dan keteguhan hati Umi Pipik menginspirasi banyak orang untuk tetap percaya pada Tuhan dan terus berusaha menjalani hidup dengan penuh harapan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya