Brie Cari Inspirasi hingga ke Apartemen yang Menghadap Kuburan, Berbuah Lagu Semangat Keperempuanan Berjudul Gold

Liputan6.com, Jakarta Penyanyi sekaligus penulis lagu Tiffany Gabriella yang akrab disapa Brie (ditulis BRIE), belum lama ini menggelontorkan single berirama riang seraya merayakan keberadaan perempuan melalui lagu barunya yang berjudul "Gold".

Ide menulis “Gold” muncul ketika Brie sedang mengulik demo lawasnya dan mencari inspirasi di apartemen temannya yang kebetulan menghadap ke kuburan. Lagu ini dibuatnya untuk mengobarkan semangat keperempuanan.

“Entah kenapa rasanya, tepat berdampingan dengan kuburan, justru berlimpah nuansa bersenang-senang," candanya dalam keterangan tertulis yang disampaikan melalui labelnya, 12WIRED, kami terima belum lama ini.

“Kalau aku bisa menuangkan suasana itu menjadi sebuah lagu, pasti bakal berujung seru!” sambungnya masih berusaha untuk berkelakar.

Demo berfondasi piano yang tadinya terinspirasi film Disney ini, beberapa tahun kemudian malah bertransformasi menjadi sepucuk tembang berorientasi ke musik ala Dua Lipa bercampur dendang dansa macam Clean Bandit.

“Cos poisoned phrases lead the blind astray, And it’s a story that we all were told, But I know if I can’t see a silver lining, I can come around and paint it gold,” begitu petikan lirik dalam lagu "Gold".

Perempuan kelahiran Jakarta yang kini berusia 25 tahun ini, mengubah segala lara menjadi lirik dan lagu yang menguatkan, melahirkan harapan, memberdayakan dirinya juga perempuan pada umumnya.

Tepat pada Hari Perempuan Internasional 2024 lalu, ia meluncurkan "Gold". Kerjasamanya dengan produser Swedia, Lucas Albrektsson (The Kennel AB), menjulangkan demo bermateri kuat.

Karya Brie ini, menjadi sekeping rekaman nan menggugah yang rasanya cocok untuk dijadikan sebagai tembang pengiring berkendara keliling kota.

Selain itu sosok, Irvan Natadiningrat yang dikenal sebagai salah seorang pengarah olah vokal ternama, kembali dilibatkan dalam single “Gold” ini.

Mengenai makna terdalam lagu "Gold", Brie menyebut adanya pergulatan dengan krisis diri di usianya sekarang. Ia juga berusaha melawan segala macam hal-hal konservatif yang membuatnya dihakimi.

“Tiba-tiba saja saya telah mencapai usia 25 tahun, bergulat dengan krisis diri seperempat abad, tanpa henti merasa dihakimi publik lewat segala aturan konservatifnya. Lewat 'Gold', aku ingin menjungkirkan kekejaman sosial itu menjadi keindahan bak emas,” terang Brie.

“Jika dipikir-pikir, sungguh mencengangkan bagaimana sebuah lagu yang saya karang dalam setengah jam, kini menjadi salah satu paling favorit saya di hari-hari ini,” jelasnya menyambung.

Bersama lagu "Gold", Brie menuangkan harapan perihal dampak yang bisa diberikannya kepada masyarakat melalui karya terbaru ini.

"Semoga pancaran kegembiraan dan cinta tersebut bisa masuk ke sanubari banyak orang, utamanya perempuan," harapnya.

Lagu “Gold” kini sudah beredar luas dan bisa didengar di semua platform digital. Video lirik dari “Gold” dapat disimak di kanal YouTube BRIE.

Lebih lanjut tentang Brie, bisa disimak secara berkala di Official Website sang penyanyi serta media sosial Instagram, Twitter, Facebook, dan TikTok.