Liputan6.com, Jakarta Rapper Amerika-Korea Selatan pada Rabu (20/9/2024), Jessi kini resmi mendirikan label independennya sendiri, UNNI, setelah menandatangani kontrak eksklusif dengan agensi DOD.
Jessi memang diketahui setelah mengakhiri kontrak dengan agensi sebelumnya, ia selalu ingin untuk mendirikan label baru namun selalu terhalang karena regulasi yang rumit.
Baca Juga
Jessi yang akhirnya ia berhasil mendirikan label independennya sendiri, ia akui siap untuk menghasilkan karya lain dan fokus ke kegiatan solonya.
Advertisement
“Tidak sabar untuk berbagi bab baru saya dengan Anda. Unni mencintaimu!”
Dibalik Nama UNNI
Mendirikan label sendiri bernama UNNI, ternyata memiliki makna dan artinya tersendiri. Bahkan menjadi tagline dari labelnya, ‘The Big Sister company’.
“Unni berarti kakak perempuan yang akan selalu menjagamu. Dia mengajari Anda cara merias wajah, menempatkan Anda pada musik yang bagus, dan cara mengekspresikan diri. Tetapi yang paling penting, dia mengajari Anda bahwa tidak ada yang akan menghormati Anda jika Anda tidak menghargai diri sendiri,” tulis Jessi.
Advertisement
Apresiasi ke JEBBIES
Setelah gagal beberapa kali mendirikan label sendiri karena prosedur dan tahapan yang rumit, kini Jessi melalui unggahan di Instagram label miliknya @callmyunni pada Jumat (20/9/2024), dengan senang mengumumkan label independen milik dirinya ke penggemar.
“JEBBIES, kamu telah ada untukku melalui pasang surutku. Butuh beberapa saat tapi kita akhirnya sampai disini sayang! Saya sangat senang mengumumkan label independen baru saya, Unni,” tulis Jessi.
Dibawah Naungan DOD
Usai mengakhiri kontrak dengan MORE VISION (31/1/2024) lalu, Jessi kini bergabung dengan Agensi DOD, agensi yang menaungi banyak artis lainnya seperti BTOB, Nancy MOMOLAND, Lee Minhyuk, Seo Eunkwang, Im Hyunsik, dan Peniel.
Menyambut baik bergabungnya Jessi, “kami akan mendukung penuh Jessi, yang memiliki bakat dan kharisma yang serbaguna, sehingga ia dapat menunjukkan kemampuan tidak hanya di bidang musik, tetapi juga di berbagai bidang lainnya,” ungkap perwakilan agensi DOD.
Advertisement