NewJeans Mau Ganti Nama dan Minta Saran pada Bunnies, Langsung Panen Ribuan Komentar

Liputan6.com, Jakarta NewJeans kembali bermanuver di tengah sengketa dengan ADOR Entertainment yang kini masih bergulir. Pada Kamis (23/1/2025), Minji dkk meminta bantuan Bunnies—atau para penggemar NewJeans—untuk mencarikan nama baru untuk mereka.

Nama ini disebut hanya bersifat temporer.

“Kami akan mengadakan kontes secara terbuka selama dua hari untuk memutuskan nama panggung baru, yang akan digunakan dalam  jangka waktu tertentu,” kata NewJeans dalam akun medsos baru yang mereka miliki, jeanzforfree, diwartakan The Korea Times yang melansir Yonhap.

Para penggemar juga diajak untuk berpartisipasi dengan menyampaikannya lewat kolom komentar. The Korea Times mencatat bahwa hanya dalam waktu kurang dari 50 menit, unggahan ini telah mengumpulkan lebih dari 16 ribu komentar.

Dalam pernyataan berbeda, pelantun “Super Shy” ini juga menegaskan posisi mereka yang bertekad tak akan kembali dengan agensi ini. “Kami berlima tidak punya keinginan untuk kembali ke HYBE dan ADOR, tempat yang bahkan kami tidak bisa mengharapkan kepercayaan minimal sekalipun,” kata mereka.

Mereka mengklaim kedua perusahaan ini terus mengganggu dan menyerang mereka di balik layar, tapi di sisi yang sama terus-menerus meminta mereka untuk kembali.

Menurut pengakuan member NewJeans, gangguan dari HYBE dan ADOR belum berhenti hingga kini.

“Baru-baru ini, mereka secara diam-diam bertemu dengan beberapa orangtua kami dalam upaya untuk membujuk atau menciptakan perselisihan di antara kami,” tutur mereka.

Diketahui juga bahwa NewJeans meminta jasa firma hukum Shin & Kim LLC, untuk menangani sengketa mereka dengan HYBE dan ADOR. Sekadar catatan, firma yang sama juga menjadi perwakilan untuk produser mereka, Min Hee Jin.

Mereka punya alasan untuk memilih firma yang juga menangani sengketa Min Hee Jin vs HYBE.

“Untuk merespons sengketa yang sedang berlangsung dengan cepat, kami yakin Shin & Kim LLC yang sudah mengetahui kesalahan dan masalah dengan HYBE dan ADOR, adalah pilihan yang paling optimal,” tulis NewJeans, dilansir dari Korea JoongAng Daily.

“Kami telah memutuskan untuk tidak tinggal diam lagi. Melalui proses hukum, kami berencana untuk mengungkap kesalahan HYBE dan ADOR dengan jelas, dan berjuang dengan penuh keyakinan di pengadilan untuk mengungkap kebenaran,” kata NewJeans.

Seperti diketahui, pada November lalu NewJeans menyatakan bahwa kontrak mereka berakhir dengan ADOR, karena agensi diklaim telah gagal memenuhi kewajibannya.

Sebaliknya, ADOR menegaskan kontrak tersebut masih berlaku dan bahkan mengajukan gugatan untuk mendapat penegasan secara hukum mengenai hal ini.