Liputan6.com, JakartaSidoarjo - Sebuah video yang memperlihatkan seorang sukarelawan pengatur lalulintas atau polisi cepek berkalungkan QRIS, viral di media sosial (Medsos).
Dalam video itu, nampak polisi cepek bermasker memakai topi dan rompi warna kuning sedang mengatur laju lalu lintas di sekitar Aloha, Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca Juga
Tak lama kemudian, penumpang didalam mobil menyapa polisi cepek dan mencoba scan kode barkode yang dikalungkan. "Cobaen-cobaen barkode," ujar penumpang laki-laki kepada temannya di dalam mobil, Jumat (19/1/2024).
Advertisement
Kemudian ada suara seorang perempuan yang meminta izin untuk melakukan scan barkode. "Coba ya..eeh bisa-bisa, joos, Polisi Cepek Aloha," ucapnya.
Jika dilihat dengan jeli penerbit QRIS tersebur adalah SpeedCash dompet digital besutan anak negeri yang bermarkas di Deltasari, Sidoarjo.
Bening Ratantyo Head Of SpeedCash Merchant membenarkan bahwa polisi cepek di Aloha tersebut terdaftar di QRIS SpeedCash.
"Asal tidak digunakan untuk penipuan, QRIS boleh digunakan oleh siapa saja, polisi cepek, pekerja seni, pengamen, warkop, kafe, youtuber, influencer, dan lain-lain," ujar Bening.
Bening menyebut, pihaknya memang ada program QRIS bagi warga masyarakat. "Kami juga ada program transfer bank gratis, install aja aplikasinya di playstore dan ios," ucapnya.