Liputan6.com, Jakarta Facebook mengumumkan berita yang mengejutkan beberapa hari lalu. Raksasa jejaring sosial itu telah mengakuisisi aplikasi mobile messaging WhatsApp dengan nilai $ 19 miliar atau sekitar Rp 223 triliun.
Dengan pembelian ini, Facebook kini menjadi raja mobile messaging terbesar di dunia. Lalu bagaimana pendiri Facebook Mark Zuckerberg mencari untung dari ini agar investasinya balik modal?
Aswath Damodaran, salah seorang profesor keuangan di New York University menuliskan argumennya melalui posting blog tentang bagaimana akuisisi ini bisa balik modal.
Laman Business Insider melansir, WhatsApp digunakan oleh 450 juta orang di seluruh dunia. Aplikasi ini dapat diunduh dan digunakan secara gratis selama satu tahun dan setelah itu Anda diharuskan membayar biaya langganan sebesar $ 0,99 per tahun.
Untuk mencapai titik impas (break even point), Damodaran menekankan agar Facebook fokus kepada pengguna, seberapa banyak orang yang dapat ditariknya untuk menggunakan aplikasi itu.
Ia berteori bahwa Facebook perlu 2,5 miliar pengguna baru agar akuisisi itu mulai dapat menghasilkan uang setelah tahun pertama. Menurut Damodaran, Facebook juga punya opsi untuk menaikkan biaya langganan WhatsApp per tahun.
Sumber lain untuk menghasilkan uang adalah dari iklan. Meski pendiri WhatsApp menolak untuk menjalankan iklan di aplikasi itu, Damodaran mengklaim Facebook bisa mengiklankan aplikasi tersebut di situsnya sendiri tanpa khawatir dengan risiko pengguna 'kabur'.
Damodaran menyarankan beberapa strategi kepada Facebook, antara lain Facebook harus mencari tahu cara terbaik untuk menarik pengguna dan menjaga mereka, mencari cara terbaik untuk membuat keuntungan tanpa membuat pengguna pergi, dan mempelajari bagaimana membuat aplikasi ini bernilai untuk bisnis, jadi jangan hanya fokus pada bagaimana menghasilkan uang.
Baca juga:
Para Karyawan Awal WhatsApp Bakal Kantongi Rp 1,9 Triliun
Pendiri WhatsApp Dulu Pernah Ditolak Kerja di Facebook
Kecewa Dibeli Facebook, Pengguna Ancam Hapus WhatsApp
Pendiri WhatsApp, Miliarder yang Dibesarkan Kupon Makan Gratis
Saham BlackBerry Melonjak Pasca WhatsApp Dibeli Facebook
Beli WhatsApp Rp 223 Triliun, Apa Untungnya Buat Facebook?
WhatsApp Dipinang Facebook Dengan `Mahar`Rp 223 TriliunÂ
Butuh 2,5 Miliar User Baru Agar Akuisisi WhatsApp Balik Modal
Facebook harus tahu cara menarik pengguna dan menjaga mereka, jangan hanya fokus pada bagaimana menghasilkan uang dari akuisisi WhatsApp.
diperbarui 22 Feb 2014, 17:00 WIBDiterbitkan 22 Feb 2014, 17:00 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
IHSG Jeblok di Tengah Kemenangan Trump, Begini Kata Bursa
Nikmati Sensasi Jogging Alami dan Segar, Simak Lokasinya Mudah Diakses dari Stasiun Bandung
Perubahan Musim? Ini 5 Strategi Ampuh untuk Rambut Sehat
8 November 1895: Wilhelm Roentgen Menemukan X-Ray
Nabi Muhammad Dituduh Zina, Gempa Laporkan Tiktokers Prof Dr Metatron ke Polda Jatim
Bunga Sempurna Adalah: Pengertian, Ciri, dan Contohnya
Kisah Keajaiban Ahmad, Santri 'Bodoh' yang Antar Sandal Mbah Kholil Bangkalan ke Makkah dalam Sekjap
Teks Argumentasi Adalah: Pengertian, Struktur, Ciri, dan Contoh Lengkap
Teks Descriptive Adalah Jenis Tulisan yang Menggambarkan Secara Rinci
Sejarah Hari Tata Ruang Nasional 8 November
Hasil Liga Europa: Brace Amad Diallo Bawa Manchester United Petik Kemenangan, Lazio Menang Dramatis
Cegah Jadi Bungkus Gorengan, Kertas Revisi Skripsi Diolah Jadi Buket Wisuda Cantik